Pemerintah Kabupaten Dairi melaksanakan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XIX tahun 2022 dilaksanakan, Jumat (111/2022) di pusatkan di Lapangan Desa Pangaribuan, Kecamatan Si Empat Nempu Hulu, Kabupaten Dairi.
BBGRM ke XIX kali ini dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Hukum Drs. Leonardus Sihotang mewakili bupati yang berhalangan hadir.
Dalam sambutan bupati yang dibacakan oleh staf ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum Drs Leonardus Sihotang dijelaskan, bahwa berdasarkan amanah Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 tahun 2005, tentang pedoman penyelenggaraan BBGRM, bahwa pelaksanaan BBGRM merupakan perwujudan pelestarian nilai-nilai gotong royong yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat sebagai bagian dari sistem nilai budaya bangsa.
Dijelaskan lagi bahwa BBGRM adalah kegiatan kerjasama masyarakat dalam berbagai bidang pembangunan yang diarahkan pada penguatan persatuan dan kesatuan masyarakat serta peningkatan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan.
"Kebersamaan dan gotong-royong harus terus mengakar dalam kehidupan bermasyarakat, sehingga tercipta masyarakat yang hidup rukun dan damai serta mampu ambil peran mengisi pembanguan dalam suasana kekeluargaan," katanya menegaskan.
Bersamaan dengan kegiatan peringatan bulan BBGRM ini dilakukan juga penanaman pohon dan penyerahan bantuan peralatan pertanian, bibit tanaman, pupuk cair, serta bantuan bahan pangan berupa beras kepada perwakilan warga dari beberapa kecamatan. Hadir dalam kegiatan ini, para staff ahli, kepala dinas dari beberpa OPD, para camat dan kepala desa serta para warga masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
BBGRM ke XIX kali ini dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Hukum Drs. Leonardus Sihotang mewakili bupati yang berhalangan hadir.
Dalam sambutan bupati yang dibacakan oleh staf ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum Drs Leonardus Sihotang dijelaskan, bahwa berdasarkan amanah Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 tahun 2005, tentang pedoman penyelenggaraan BBGRM, bahwa pelaksanaan BBGRM merupakan perwujudan pelestarian nilai-nilai gotong royong yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat sebagai bagian dari sistem nilai budaya bangsa.
Dijelaskan lagi bahwa BBGRM adalah kegiatan kerjasama masyarakat dalam berbagai bidang pembangunan yang diarahkan pada penguatan persatuan dan kesatuan masyarakat serta peningkatan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan.
"Kebersamaan dan gotong-royong harus terus mengakar dalam kehidupan bermasyarakat, sehingga tercipta masyarakat yang hidup rukun dan damai serta mampu ambil peran mengisi pembanguan dalam suasana kekeluargaan," katanya menegaskan.
Bersamaan dengan kegiatan peringatan bulan BBGRM ini dilakukan juga penanaman pohon dan penyerahan bantuan peralatan pertanian, bibit tanaman, pupuk cair, serta bantuan bahan pangan berupa beras kepada perwakilan warga dari beberapa kecamatan. Hadir dalam kegiatan ini, para staff ahli, kepala dinas dari beberpa OPD, para camat dan kepala desa serta para warga masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022