Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Sumatera Utara layani vaksinasi booster bagi warga terpencil di Desa Kwala Besar Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, sedikitnya 234 orang, secara door to door, Jumat (22/7).
Amatan Antara dilapangan, tim vaksinator yang datang dengan menggunakan Bot BIN bersama Tim Nakes dari Puskesmas Desa Teluk tiba di desa tersebut didampingi oleh pihak aparat desa dan Bhabinkamtibmas Polsek Secanggang.
Pelaksanaan vaksinasi kerjasama BIN dengan Pemkab Langkat dalam upaya membantu capaian vaksinasi di wilayah Kabupaten Langkat terutama peningkatan capaian vaksinasi Booster, dengan target harian vaksinasi BIN sebesar 1.500 dosis per hari.
Setelah divaksin, Mas Ud yang berprofesi sebagai tukang cukur menyatakan terimakasihnya dengan mata yang berkaca-kaca.
"Terimakasih Pak Jokowi, terimakasih Bapak Kabin, saya sudah divaksin", tuturnya. Dirinya mengaku telah mendapatkan kemudahan mendapatkan vaksinasi khususnya dosis ketiga karena dirinya sulit meninggalkan pekerjaan sebagai tukang cukur disamping tempat tinggal yang jauh dari ibu kota Langkat.
Sementara Choki, salah seorang petugas berseragam merah dengan logo BIN dan bertuliskan "Indonesia Hebat, Indonesia Sehat" menyatakan bahwa kedatangan tim vaksinator BIN ke rumah-rumah untuk memfasilitasi warga yang sulit mengakses vaksinasi terpusat.
"Jadi tim keliling door to door mendatangi warga yang kesulitan menjangkau lokasi vaksin, bisa karena disabilitas atau sepuh atau memiliki keterbatasan-keterbatasan lainnya, termasuk daerah yang terluar, terpencil dan tertinggal", ujarnya.
Terpisah, Kabinda Sumut Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana menyatakan bahwa hari ini BIN membawa 14.000 dosis vaksin, yang 1.500 dosis diantaranya diperuntukkan bagi warga Kabupaten Langkat.
Brigjen Asep mengharapkan percepatan vaksinasi dapat mewujudkan perlindungan kepada masyarakat dari COVID-19.
"BIN akan melanjutkan program ini hingga 70 persen masyarakat di Sumatera Utara, tervaksin sampai dengan dosis ketiga, karena dengan adanya vaksinasi disertai sikap disiplin masyarakat dalam pelaksanaan protokol kesehatan, maka kita secepatnya dapat menang melawan pandemi COVID-19 ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Amatan Antara dilapangan, tim vaksinator yang datang dengan menggunakan Bot BIN bersama Tim Nakes dari Puskesmas Desa Teluk tiba di desa tersebut didampingi oleh pihak aparat desa dan Bhabinkamtibmas Polsek Secanggang.
Pelaksanaan vaksinasi kerjasama BIN dengan Pemkab Langkat dalam upaya membantu capaian vaksinasi di wilayah Kabupaten Langkat terutama peningkatan capaian vaksinasi Booster, dengan target harian vaksinasi BIN sebesar 1.500 dosis per hari.
Setelah divaksin, Mas Ud yang berprofesi sebagai tukang cukur menyatakan terimakasihnya dengan mata yang berkaca-kaca.
"Terimakasih Pak Jokowi, terimakasih Bapak Kabin, saya sudah divaksin", tuturnya. Dirinya mengaku telah mendapatkan kemudahan mendapatkan vaksinasi khususnya dosis ketiga karena dirinya sulit meninggalkan pekerjaan sebagai tukang cukur disamping tempat tinggal yang jauh dari ibu kota Langkat.
Sementara Choki, salah seorang petugas berseragam merah dengan logo BIN dan bertuliskan "Indonesia Hebat, Indonesia Sehat" menyatakan bahwa kedatangan tim vaksinator BIN ke rumah-rumah untuk memfasilitasi warga yang sulit mengakses vaksinasi terpusat.
"Jadi tim keliling door to door mendatangi warga yang kesulitan menjangkau lokasi vaksin, bisa karena disabilitas atau sepuh atau memiliki keterbatasan-keterbatasan lainnya, termasuk daerah yang terluar, terpencil dan tertinggal", ujarnya.
Terpisah, Kabinda Sumut Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana menyatakan bahwa hari ini BIN membawa 14.000 dosis vaksin, yang 1.500 dosis diantaranya diperuntukkan bagi warga Kabupaten Langkat.
Brigjen Asep mengharapkan percepatan vaksinasi dapat mewujudkan perlindungan kepada masyarakat dari COVID-19.
"BIN akan melanjutkan program ini hingga 70 persen masyarakat di Sumatera Utara, tervaksin sampai dengan dosis ketiga, karena dengan adanya vaksinasi disertai sikap disiplin masyarakat dalam pelaksanaan protokol kesehatan, maka kita secepatnya dapat menang melawan pandemi COVID-19 ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022