Pj.Wali Kota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi, menerima langsung audiensi dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG di rumah dinas Wali Kota Tebing Tinggi, Senin (4/7).

Pada audiensi tersebut, dr. Hasto Wardoyo menyampaikan beberapa program percepatan penurunan stunting nasional. juga persentase angka stunting di Indonesia sebesar 24,4 persen sedangkan untuk daerah Kota Tebing Tinggi sendiri sebesar 17 persen. 

"Terkait hal tersebut, dr. Hasto Wardoyo berharap di tahun berikutnya angka stunting di Kota Tebing Tinggi dapat turun dibawah 14 persen. 

Selain itu, disampaikanya bahwa BKKBN mendukung sepenuhnya program Pemkot Tebing Tinggi dalam melakukan percepatan penurunan stunting.

Dan kami akan mendukung sepenuhnya program Pemkot Tebing Tinggi, sinergi kolaborasi untuk kesuksesan dalam percepatan penurunan stunting,ujar dr. Hasto Wardoyo, .

Menanggapi hal tersebut, Muhammad Dimiyathi menjelaskan bahwa penyebab umum stunting di Kota Tebing Tinggi adalah pola makan dan pola perilaku. 

Karena kita di Kota Tebing Tinggi tidak memiliki angka kemiskinan mutlak, yang umum terjadi stunting di Kota Tebing Tinggi disebabkan oleh pola makan dan pola perilaku,

"Saya apresiasi program-program stunting yang disampaikan, banyak program yang sifatnya untuk membantu dan memberdayakan masyarakat," katanya.

Turut hadir Kepala BKKBN Provinsi Sumut, Kadis Kesehatan Provinsi Sumut, Ketua TP PKK Kota, Ketua Pokja 1 TP PKK dan Kepala OPD terkait atau mewakili.

Pewarta: Dhani Elison

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022