Nilai investasi perusahaan modal dalam negeri (PMDN) di Sumatera Utara terus naik atau mencapai Rp9,907 triliun pada triwulan II 2021.

"Pada triwulan II 2020 nilai investasi PMDN di Sumut masih Rp9,847 triliun dan di periode sama 2021 sudah Rp9,907 triliun," ujar Pelaksana tugas Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sumut, Arief S Trinugroho  di Medan, Kamis (28/10).

Meski kenaikannya tidak signifikan, tetapi menggembirakan, karena selain ada kenaikan, nilai investasi PMDN masih terus lebih besar dari investasi penanaman modal asing (PMA).

Baca juga: BI: Pemerintah daerah harus pintar bikin promosi untuk tarik investasi

Hingga triwulan II 2021, investasi PMA di Sumut masih Rp4,258 triliun. "Kalau ditotal, nilai investasi Sumut PMA dan PMDN pada triwulan II sudah mencapai Rp14,165 triliun," katanya.

Investasi PMA triwulan II 2021 itu bahkan anjlok dibandingkan realisasi sama 2020 yang sudah Rp9,181 triliun. "Harapannya, nilai investasi PMDN di Sumut terus naik atau minimal bisa mengejar realisasi di sepanjang 2020 yang sebesar Rp18,189 triliun," katanya.

Mulai membaiknya perekonomian setelah penyebaran COVID-19 mereda, ujar Arif diharapkan bisa mendorong terealisasinya investasi PMDN lebih besar.

Arif menyebutkan, investasi PMDN terbesar ada di Kabupaten Asahan, Deliserdang, dan Medan.

Ada pun sektor yang menjadi pilihan investasi PMDN yakni listrik, gas dan air, perkebunan, industri logam dasar, dan sektor transportasi, gudang dan telekomunikasi.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021