Kasus terkinfirmasi positif COVID-19 di Tebing Tinggi sampai Jumat (15/10) terus menyusut dilaporkan tinggal delapan orang yang terkinfirmasi positif, meninggal 72 orang dan sembuh dari positif COVID-19 sebanyak 1,164 orang
Demikian laporan Juru bicara Satgas COVID-19 Tebing Tinggi dr.Henny dr. Henny Sri Hartati Jumat sore (15/10) kepada Wali Kota Tebing Tinggi.
Disampaikan dr.Henny kasus COVID-19 yang terjadi hari Jumat (15/10) positif COVID-19 nihil, sembuh satu dan meninggal nihil.
Sementara selama tujuh hari pekan ke dua Oktober (8-14/10) kasus yang terjadi sembuh sembilan orang, meninggal satu orang dan positif delapan orang.
Dikatakan 82,8 persen daerah Kota Tebing Tinggi masuk dalam zona hijau, tidak ada zona orange sisanya zona kuning.
BOR (Bed Occupancy Rate) persentase pemakaian tempat tidur pada empat rumah sakit rujukan yang ada di Kota Tebing Tinggi sebesar 3,2 % atau 7 yang terisi dari 213 ketersediaan tempat tidur.
Sementara capaian vaksinasi di Kota Tebing Tinggi sebesar 47,82% dari total 133.616 orang dan terus berlangsung setiap hari, baik untuk pelajar maupun umum di puskesmas atau kantor kelurahan.
dr.Henny Plt.Kadis Kesehatan mengatakan menyusutnya terus kasus COVID-19 di Tebing Tinggi merupakan hasil kerja bersama semua komponen masyarakat.
Baca juga: Jelang Mubes, AMTT bagikan beras kepada warga
Dan tidak kecil peran Pers dan Diskominfo memberikan informasi yang jelas dan benar, baik melalui Media maupun sosialisasi turun langsung kelapangan.
Hal ini menumbuhkan kepercayaan yang tinggi di masyarakat, dan terbukti semakin antusiasnya warga mengikuti vaksinasi yang awalnya berjalan lambat, karena informasi yang simpang siur soal merek vaksin.
dr.Henny menyatakan alhamdulillah sampai dengan saat ini tidak ada yang berdampak negatif setelah melakukan vaksinasi, semua berjalan lancar dan baik-baik saja, ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Demikian laporan Juru bicara Satgas COVID-19 Tebing Tinggi dr.Henny dr. Henny Sri Hartati Jumat sore (15/10) kepada Wali Kota Tebing Tinggi.
Disampaikan dr.Henny kasus COVID-19 yang terjadi hari Jumat (15/10) positif COVID-19 nihil, sembuh satu dan meninggal nihil.
Sementara selama tujuh hari pekan ke dua Oktober (8-14/10) kasus yang terjadi sembuh sembilan orang, meninggal satu orang dan positif delapan orang.
Dikatakan 82,8 persen daerah Kota Tebing Tinggi masuk dalam zona hijau, tidak ada zona orange sisanya zona kuning.
BOR (Bed Occupancy Rate) persentase pemakaian tempat tidur pada empat rumah sakit rujukan yang ada di Kota Tebing Tinggi sebesar 3,2 % atau 7 yang terisi dari 213 ketersediaan tempat tidur.
Sementara capaian vaksinasi di Kota Tebing Tinggi sebesar 47,82% dari total 133.616 orang dan terus berlangsung setiap hari, baik untuk pelajar maupun umum di puskesmas atau kantor kelurahan.
dr.Henny Plt.Kadis Kesehatan mengatakan menyusutnya terus kasus COVID-19 di Tebing Tinggi merupakan hasil kerja bersama semua komponen masyarakat.
Baca juga: Jelang Mubes, AMTT bagikan beras kepada warga
Dan tidak kecil peran Pers dan Diskominfo memberikan informasi yang jelas dan benar, baik melalui Media maupun sosialisasi turun langsung kelapangan.
Hal ini menumbuhkan kepercayaan yang tinggi di masyarakat, dan terbukti semakin antusiasnya warga mengikuti vaksinasi yang awalnya berjalan lambat, karena informasi yang simpang siur soal merek vaksin.
dr.Henny menyatakan alhamdulillah sampai dengan saat ini tidak ada yang berdampak negatif setelah melakukan vaksinasi, semua berjalan lancar dan baik-baik saja, ujarnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021