Jumlah barang domestik yang dibongkar di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara, terus meningkat sebesar 41,49 persen menjadi 1.702.257 ton hingga Agustus 2021.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara (Sumut) Syech Suhaimi di Medan, Kamis (7/10) mengatakan, jumlah barang domestik yang dibongkar di Pelabuhan Belawan periode Januari -Agustus 2021 sebanyak 1.702.25 7 ton itu naik 41,49 persen dibandingkan periode sama tahun 2020.

Pada Januari - Agustus 2020 jumlah barang domestik yang dibongkar mencapai 1.203.110 ton.

Baca juga: Bulog Sumut terus perkuat stok gula

Meningkatnya volume barang domestik yang dibongkar di Pelabuhan Belawan mengikuti membaiknya perekonomian nasional.

BBarang yang dibongkar itu, kata dia, untuk kebutuhan industri dan konsumsi di Sumut, bahkan provinsi lain di sekitar Sumut.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumut Parlindungan Purba mengakui geliat industri di daerah itu mulai membaik, meski belum maksimal karena pandemi COVID-19 masih berlangsung.

Industri yang paling menggeliat, katanya, industri minyak sawit, karet dan barang dari karet, serta produk makanan dan minuman.

Selain untuk Sumut, lanjutnya, barang yang dibongkar di Pelabuhan Belawan merupakan barang untuk provinsi lain.

Kalau tidak ada pandemi COVID-19, kata dia, arus bongkar barang domestik di Pelabuhan Belawan itu diyakini lebih besar mengingat perdagangan dalam negeri dan ekspor dari Sumut trennya menguat setiap tahun.

"Seperti diketahui, Sumut memiliki peranan besar mendukung perekonomian di kawasan Sumatera seperti Aceh, Sumatera Barat, dan Riau," ujar Parlindungan.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021