Parsadaan Naposo Nauli Bulung (PNNB) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) melaksanakan aksi gerakan seribu koin untuk bisa membantu meringankan beban Sahadah Siregar, warga Dusun Dano Situmba, Desa Kilang Papan, Kecamatan Sipirok Wilayah setempat ditimpa musibah kebakaran.
"Seluruh koin-koin yang terkumpul nantinya akan kami serahkan kepada Sahadah, nenek yang sudah berusia 70 tahun itu," Rahmad Husein Batubara yang menghubungi ANTARA di Sipirok, Jumat (24/9).
Pengumpulan koin melalui penggalangan dana di berbagai sudut Kota Padang Sidempuan dan ruas Jalan Lintas Sumatera di daerah Sigalangan, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapsel dengan melibatkan puluhan pengurus dan anggota PNNB tersebut.
Baca juga: Responsif, Lemkapi beri penghargaan Presisi Award kepada Batalyon C Polda Sumut
"Hal seperti itu sudah kerap kami lakukan. Ini sebagai bentuk solidaritas dan rasa kemanusian kepada warga Tapsel khususnya yang mendapat bencana, seperti yang dialami Sahadah sudah berusia 70 tahun tersebut," katanya.
Sejumlah foster dan foto rumah papan Sahidah berukuran lebih kurang 3 meter x 5 meter yang terbakar menjadi sarana aksi PNNB untuk menarik perhatian dan rasa simpatisan dari para donasi untuk dapat membantu korban.
"Aksi gerakan seribu koin ini kami laksanakan selama dua hari atau mulai Jumat - Sabtu (24-25/9/2021). Setelah itu seluruh koin-koin yang terkumpul akan kami serahkan untuk membantu meringankan beban korban," ujarnya.
Sebelumnya, sebuah rumah papan berukuran lebih kurang 3 meter x 5 meter yang dihuni Sahadah Siregar (70) di Dusun Dano Situmba, Desa Kilang Papan, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapsel terbakar diduga akibat arus pendek listrik.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pada Selasa (21/9/2021) sekira pukul 11.05 WIB tersebut, hanya saja kerugian korban yang timbul sekitar Rp20 juta akibat sekitar 40 persen rumah papan itu rusak dimakan api termasuk sebagian harta bendanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Seluruh koin-koin yang terkumpul nantinya akan kami serahkan kepada Sahadah, nenek yang sudah berusia 70 tahun itu," Rahmad Husein Batubara yang menghubungi ANTARA di Sipirok, Jumat (24/9).
Pengumpulan koin melalui penggalangan dana di berbagai sudut Kota Padang Sidempuan dan ruas Jalan Lintas Sumatera di daerah Sigalangan, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapsel dengan melibatkan puluhan pengurus dan anggota PNNB tersebut.
Baca juga: Responsif, Lemkapi beri penghargaan Presisi Award kepada Batalyon C Polda Sumut
"Hal seperti itu sudah kerap kami lakukan. Ini sebagai bentuk solidaritas dan rasa kemanusian kepada warga Tapsel khususnya yang mendapat bencana, seperti yang dialami Sahadah sudah berusia 70 tahun tersebut," katanya.
Sejumlah foster dan foto rumah papan Sahidah berukuran lebih kurang 3 meter x 5 meter yang terbakar menjadi sarana aksi PNNB untuk menarik perhatian dan rasa simpatisan dari para donasi untuk dapat membantu korban.
"Aksi gerakan seribu koin ini kami laksanakan selama dua hari atau mulai Jumat - Sabtu (24-25/9/2021). Setelah itu seluruh koin-koin yang terkumpul akan kami serahkan untuk membantu meringankan beban korban," ujarnya.
Sebelumnya, sebuah rumah papan berukuran lebih kurang 3 meter x 5 meter yang dihuni Sahadah Siregar (70) di Dusun Dano Situmba, Desa Kilang Papan, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapsel terbakar diduga akibat arus pendek listrik.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pada Selasa (21/9/2021) sekira pukul 11.05 WIB tersebut, hanya saja kerugian korban yang timbul sekitar Rp20 juta akibat sekitar 40 persen rumah papan itu rusak dimakan api termasuk sebagian harta bendanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021