Untuk memutus mata rantai sebaran COVID-19, Pangkalan TNI-AL Tanjungbalai Asahan (Lanal TBA) kembali menggelar serbuan vaksin martim kepada masyarakat nelayan yang bermukim di Tanjung Leidong dan Simandulang, Kabupaten Labuhan Batu Utara.
Serbuan vaksin maritim itu berlangsung di Posmat TNI-AL Tanjung Leidong melibatkan 6 orang vaksinator dari Lanal TBA dibantu tenaga medis dari Puskesmas Kecamatan Kualuh Leidong, Senin (19/7).
Komandan Lanal TBA, Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory melalui Danden Pomal, Lettu Laut Zailani mengatakan, vaksinasi COVID-19 yang digelar pihaknya di Posmat Tanjung Leidong merupakan lanjutan dari kegiatan vaksin maritim nasional yang sudah dilaksanakan sebelumnya.
Baca juga: Kasatkom TNI-AL TBA "terjun" ke laut imbau nelayan ikuti vaksin
"Giat vaksinasi hari ini merupakan Tahap II bagi warga yang sudah divaksin sebelumnya. Namun demikian, bagi warga yang ingin mendapatkan vaksin Tahap I juga dilayani," kata Zailani didampingi Danposmat Tanjung Leidong, Peltu SAA Rofinus Siahaan serta Danposmat Simandulang, Pelda EDE, Ranto Damanik
Menurut Danden Pomal, vaksinasi lanjutan yang dipusatkan di Posmat Tanjung Leidong itu merupakan wujud dukungan TNI-AL khususnya Lanal TBA terhadap program pemerintah dan keluarnya intruksi Mabesal agar TNI-AL melakukan giat serbuan vaksin diwilayah teritorial masing-masing.
"Giat vaksinasi yang dilaksanakan baik di Mako Lanal maupun di beberapa Posal merupakan tindaklanjut perintah Kasal, bapak Laksamana TNI Yudo Margono agar TNI AL berperan aktif membantu pemerintah menyukseskan program Nasional vaksinasi COVID-19," ujarnya.
"Dengan melibatkan enam orang tenaga kesehatan dari TNI-AL dan dibantu pihak Puskesmas Kualuh Keidong, giat vaksinasi hari ini ditaregetkan diikuti sebanyak 200 orang nelayan dan keluarganya. Kita bersukur para nelayan maupun keluarganya antusias mendapatkan suntik vaksin jenis Sinovac dari bio farma," kata Lettu Laut Zailani.
Sementara itu Tusari Gori seorang warga mengakui bahwa ia bersedia divaksin karena ingin sehat dan tidak terpapar COVID-19. Pria 49 tahun itu juga berharap pandemi COVID-19 segera berakhir agar masyarakat bisa kembali normal beraktivitas.
"Saya ikut vaksin atas kemauan sendiri supaya tidak kena Covid. Semoga wabah COVID-19 ini segera hilang agar masyarakat bisa hidup normal dan beraktivitas seperti dulu," ujar Gori.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Serbuan vaksin maritim itu berlangsung di Posmat TNI-AL Tanjung Leidong melibatkan 6 orang vaksinator dari Lanal TBA dibantu tenaga medis dari Puskesmas Kecamatan Kualuh Leidong, Senin (19/7).
Komandan Lanal TBA, Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory melalui Danden Pomal, Lettu Laut Zailani mengatakan, vaksinasi COVID-19 yang digelar pihaknya di Posmat Tanjung Leidong merupakan lanjutan dari kegiatan vaksin maritim nasional yang sudah dilaksanakan sebelumnya.
Baca juga: Kasatkom TNI-AL TBA "terjun" ke laut imbau nelayan ikuti vaksin
"Giat vaksinasi hari ini merupakan Tahap II bagi warga yang sudah divaksin sebelumnya. Namun demikian, bagi warga yang ingin mendapatkan vaksin Tahap I juga dilayani," kata Zailani didampingi Danposmat Tanjung Leidong, Peltu SAA Rofinus Siahaan serta Danposmat Simandulang, Pelda EDE, Ranto Damanik
Menurut Danden Pomal, vaksinasi lanjutan yang dipusatkan di Posmat Tanjung Leidong itu merupakan wujud dukungan TNI-AL khususnya Lanal TBA terhadap program pemerintah dan keluarnya intruksi Mabesal agar TNI-AL melakukan giat serbuan vaksin diwilayah teritorial masing-masing.
"Giat vaksinasi yang dilaksanakan baik di Mako Lanal maupun di beberapa Posal merupakan tindaklanjut perintah Kasal, bapak Laksamana TNI Yudo Margono agar TNI AL berperan aktif membantu pemerintah menyukseskan program Nasional vaksinasi COVID-19," ujarnya.
"Dengan melibatkan enam orang tenaga kesehatan dari TNI-AL dan dibantu pihak Puskesmas Kualuh Keidong, giat vaksinasi hari ini ditaregetkan diikuti sebanyak 200 orang nelayan dan keluarganya. Kita bersukur para nelayan maupun keluarganya antusias mendapatkan suntik vaksin jenis Sinovac dari bio farma," kata Lettu Laut Zailani.
Sementara itu Tusari Gori seorang warga mengakui bahwa ia bersedia divaksin karena ingin sehat dan tidak terpapar COVID-19. Pria 49 tahun itu juga berharap pandemi COVID-19 segera berakhir agar masyarakat bisa kembali normal beraktivitas.
"Saya ikut vaksin atas kemauan sendiri supaya tidak kena Covid. Semoga wabah COVID-19 ini segera hilang agar masyarakat bisa hidup normal dan beraktivitas seperti dulu," ujar Gori.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021