Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak mengatakan situasi keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayahnya pada malam takbiran dan Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah cukup kondusif tanpa gangguan.
"Secara keseluruhan situasi daerah kita cukup kondusif, suasana cukup sepi, juga tidak ada takbiran keliling," ujar Panca, di Medan, Kamis (13/5).
Ia menyebutkan, masyarakat cukup peduli menaati imbauan yang dikeluarkan pemerintah untuk tidak melaksanakan takbiran keliling karena situasi masih diselimuti pandemi COVID-19.
Baca juga: Kapolda Sumut: Butuh layanan polisi cukup menghubungi 110
"Situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Sumut tidak lepas dari peran semua masyarakat, pemuka agama, dan tokoh masyarakat yang aktif menyampaikan imbauan agar mematuhi imbauan pemerintah," ujarnya.
Panca meminta masyarakat untuk tetap mematuhi peraturan protokol kesehatan (prokes) selama perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah.
Pembatasan kegiatan masyarakat dengan salah satunya larangan takbiran keliling untuk memberikan edukasi kepada warga dalam menekan angka penyebaran COVID-19.
"Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah di tengah pandemi COVID-19. Kita harus menjaga dan menghindari terjadinya kerumunan yang dapat menyebabkan penyebaran COVID-19," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Secara keseluruhan situasi daerah kita cukup kondusif, suasana cukup sepi, juga tidak ada takbiran keliling," ujar Panca, di Medan, Kamis (13/5).
Ia menyebutkan, masyarakat cukup peduli menaati imbauan yang dikeluarkan pemerintah untuk tidak melaksanakan takbiran keliling karena situasi masih diselimuti pandemi COVID-19.
Baca juga: Kapolda Sumut: Butuh layanan polisi cukup menghubungi 110
"Situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Sumut tidak lepas dari peran semua masyarakat, pemuka agama, dan tokoh masyarakat yang aktif menyampaikan imbauan agar mematuhi imbauan pemerintah," ujarnya.
Panca meminta masyarakat untuk tetap mematuhi peraturan protokol kesehatan (prokes) selama perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah.
Pembatasan kegiatan masyarakat dengan salah satunya larangan takbiran keliling untuk memberikan edukasi kepada warga dalam menekan angka penyebaran COVID-19.
"Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah di tengah pandemi COVID-19. Kita harus menjaga dan menghindari terjadinya kerumunan yang dapat menyebabkan penyebaran COVID-19," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021