Khadapi Rambe (32), petugas sensus penduduk Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan yang menghilang sejak 12 hari lalu atau Selasa (22/9) kini telah ditemukan.
"Alhamdulillah sudah (kembali) pak," jawab Yusri Siregar (32) saat dihubungi ANTARA, Minggu (4/10) memastikan suaminya Khadapi Rambe sudah berkumpul dengan keluarga dan anak-anaknya di Kelurahan Simatorkis Sisoma, Angkola Barat.
"Ia pe nape bisa bahat pertanyaan tusia soalna Pak (baca:belum bisa banyak pertanyaan yang dapat diajukan kepadanya terkait kepergiannya (Khadapi) selama ini," tambahnya.
Baca juga: Polres Tapsel maksimalisasi penyelidikan petugas sensus yang menghilang
Baca juga: Kerinduan selimuti tiga bocah dibalik hilangnya petugas sensus penduduk di Tapsel
Hanya saja Yusri menyatakan bahwa pihaknya akan segera melaporkan ditemukannya Khadapi ke pihak Kepolisian (Polres Tapanuli Selatan), "namun berhubung ini hari Minggu jadi belum sempat," ujarnya.
Sementara Isnul Rambe paman Khadapi Rambe menuturkan, Khadapi ditemukan di Wilayah Aceh Barat. Kondisinya sekarang seperti orang linglung. Tidak banyak bicara. Cuma banyak diam.
"Khadapi yang juga Bendahara Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Angkola Barat ini baru tiba tadi, Minggu pagi sekira pukul 03.00 WIB, ia dijemput keluarga untuk dibawa pulang setelah diketahui berada di salah satu rumah tumpangan masyarakat di Aceh Barat," sebutnya.
Diketahuinya keberadaan Khadapi setelah viralnya pemberitaan terkait menghilangnya Khadapi secara berantai di media sosial yang sempat dikabarkan "diculik" maupun "diculik makhluk halus".
"Terimakasih kepada semua pihak baik ANTARA, masyarakat, kepolisian dan Ketua PD DMI Kabupaten Tapanuli Selatan yang telah mendukung mendoakan agar famili kami Khadapi bisa cepat ditemukan apalagi ketiga bocah hasil perkawinan mereka sudah sangat merindukan," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Alhamdulillah sudah (kembali) pak," jawab Yusri Siregar (32) saat dihubungi ANTARA, Minggu (4/10) memastikan suaminya Khadapi Rambe sudah berkumpul dengan keluarga dan anak-anaknya di Kelurahan Simatorkis Sisoma, Angkola Barat.
"Ia pe nape bisa bahat pertanyaan tusia soalna Pak (baca:belum bisa banyak pertanyaan yang dapat diajukan kepadanya terkait kepergiannya (Khadapi) selama ini," tambahnya.
Baca juga: Polres Tapsel maksimalisasi penyelidikan petugas sensus yang menghilang
Baca juga: Kerinduan selimuti tiga bocah dibalik hilangnya petugas sensus penduduk di Tapsel
Hanya saja Yusri menyatakan bahwa pihaknya akan segera melaporkan ditemukannya Khadapi ke pihak Kepolisian (Polres Tapanuli Selatan), "namun berhubung ini hari Minggu jadi belum sempat," ujarnya.
Sementara Isnul Rambe paman Khadapi Rambe menuturkan, Khadapi ditemukan di Wilayah Aceh Barat. Kondisinya sekarang seperti orang linglung. Tidak banyak bicara. Cuma banyak diam.
"Khadapi yang juga Bendahara Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Angkola Barat ini baru tiba tadi, Minggu pagi sekira pukul 03.00 WIB, ia dijemput keluarga untuk dibawa pulang setelah diketahui berada di salah satu rumah tumpangan masyarakat di Aceh Barat," sebutnya.
Diketahuinya keberadaan Khadapi setelah viralnya pemberitaan terkait menghilangnya Khadapi secara berantai di media sosial yang sempat dikabarkan "diculik" maupun "diculik makhluk halus".
"Terimakasih kepada semua pihak baik ANTARA, masyarakat, kepolisian dan Ketua PD DMI Kabupaten Tapanuli Selatan yang telah mendukung mendoakan agar famili kami Khadapi bisa cepat ditemukan apalagi ketiga bocah hasil perkawinan mereka sudah sangat merindukan," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020