Warga Tebing Tinggi yang terpapar COVID-19 sudah mencapai 19 orang, dan dari jumlah itu 14 masih menjalani perawatan, empat sembuh dan satu meninggal.
Juru bicara GTPP COVID-19 Tebing Tinggi dr.H.Nanang Fitra Aulia, SpPK, Selasa, mengatakan, kasus terbaru positif COVID-19 adalah pasangan suami isteri warga Kecamatan Padang Hilir.
Pada awalnya pasien punya keluhan demam di salah salah satu rumah sakit dan dilakukan rapid test hasilnya reaktif, kemudian dilanjutkan dengan swab hasilnya positif COVID-19.
Baca juga: Wali Kota lakukan peletakakan batu pertama tambahan kelas MAN Tebing Tinggi
Baca juga: Wali kota: Jadilah penyuluh untuk memutus mata rantai COVID-19
"Kedua pasutri tersebut saat ini sedang proses dirujuk ke salah satu RS penangan COVID-19 di Medan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," katanya.
Ia mengatakan apa yang terjadi saat ini tentang COVID-19 di Tebing Tinggi bukan mengada-ada, tetapi memang fakta.
Petugas kesehatan juga melaksanakan tugas di lapangan sesuai dengan SOP.
"Kami hanya berharap berikanlah kesempatan bagi petugas kesehatan untuk melakukan tindakan dan tidak menghambat dengan berbagai alasan, apalagi sampai mencela tugas yang dilakukan untuk kepentingan bersama," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Juru bicara GTPP COVID-19 Tebing Tinggi dr.H.Nanang Fitra Aulia, SpPK, Selasa, mengatakan, kasus terbaru positif COVID-19 adalah pasangan suami isteri warga Kecamatan Padang Hilir.
Pada awalnya pasien punya keluhan demam di salah salah satu rumah sakit dan dilakukan rapid test hasilnya reaktif, kemudian dilanjutkan dengan swab hasilnya positif COVID-19.
Baca juga: Wali Kota lakukan peletakakan batu pertama tambahan kelas MAN Tebing Tinggi
Baca juga: Wali kota: Jadilah penyuluh untuk memutus mata rantai COVID-19
"Kedua pasutri tersebut saat ini sedang proses dirujuk ke salah satu RS penangan COVID-19 di Medan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," katanya.
Ia mengatakan apa yang terjadi saat ini tentang COVID-19 di Tebing Tinggi bukan mengada-ada, tetapi memang fakta.
Petugas kesehatan juga melaksanakan tugas di lapangan sesuai dengan SOP.
"Kami hanya berharap berikanlah kesempatan bagi petugas kesehatan untuk melakukan tindakan dan tidak menghambat dengan berbagai alasan, apalagi sampai mencela tugas yang dilakukan untuk kepentingan bersama," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020