Tim Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Peduli COVID-19 melakukan edukasi untuk kelompok milenial melalui media sosial guna membangun kesadaran akan pentingnya menjaga prilaku hidup sehat dalam rangka mencegah penyebaran virus corona jenis baru itu.

"Ada tiga fokus kegiatan yang dilaksanakan Tim UMSU Peduli COVID-19, yakni riset, edukasi dan penyaluran bantuan alat perlindungan diri untuk tenaga medis," kata Wakil Rektor III UMSU Dr Rudianto di Medan, Senin.

Menurut dia, program edukasi tentang promosi kesehatan mencegah penyebaran COVID-19 sudah berjalan, khususnya untuk kelompok milenial, melalui medsos, grup WhatsApp, instagram dan website UMSU.

Baca juga: UMSU dan UPM luncurkan buku medis pandemik Dunia Islam

Selain kampanye protokol kesehatan mencegah COVID-19 secara daring, nantinya juga dilakukan secara offline melalui penyebaran spanduk dan baliho.

Selain program edukasi kelompok milenial dan masyarakat umum, Tim UMSU Peduli COVID-19 juga melakukan donasi terbuka untuk membantu penyediaan alat perlengkapan diri para tenaga medis serta bantuan sosial untuk masyarakat kurang mampu.

Kegiatan sosial ini sudah berjalan dan dalam waktu dekat seluruh dana yang terkumpul akan disalurkan kepada para tenaga kesehatan di sejumlah rumah sakit di Medan.

Baca juga: UMSU canangkan "Global Network at Home" sikapi COVID-19

"Kami masih berharap donatur bisa terus menyumbangkan sebagian hartanya untuk para tenaga medis dan masyarakat yang membutuhkan," katanya didampingi Ketua Tim UMSU Peduli COVID-19 dr Siti Masliana, Sp THT.

Dijelaskannya, program lain yang menjadi target pelaksanaan selanjutnya adalah riset berkenaan dengan penyebaran COVID-19 yang melibatkan Fakultas Kedokteran UMSU. Khusus untuk riset masih dalam taraf pengumpulan data karena meski informasi yang muncul begitu banyak, namun masih perlu pendalaman.

Sementara Ketua Tim UMSU Peduli COVID-19 dr Siti Masliana, Sp THT. menambahkan, pihaknya belum menentukan sepenuhnya fokus riset yang  hendak direkap keseluruhan tentang COVID, atau hanya sebatas pada gejala dan perkembangan seputar pengobatan.

"Untuk data karena selalu update, jadi masih tetap dipantau dari data kemenkes," katanya.

Tim UMSU Peduli COVID-19 sendiri, katanya, dimaksudkan sebagai bentuk kepedulian UMSU terhadap pandemi yang sekarang sedang dihadapi bangsa ini dan juga negara lain di seluruh dunia.

Selain itu tim juga siap memberikan bantuan kepada pemerintah dan pihak berwenang jika suatu saat dibutuhkan karena UMSU memiliki dokter dan mahasiswa kedokteran yang memiliki pengetahuan di bidang kesehatan, khususnya komunitas.

Sejauh ini pihaknya telah melakukan langkah-langkah untuk mendukung dan membantu pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19.

Untuk itu dia berharap dukungan masyarakat, khususnya mereka yang mampu, untuk membantu tenaga medis dan mereka yang terdampak secara ekonomi dan sosial akibat pandemi COVID-19.

"Dalam kesempatan ini saya juga mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah menyumbangkan sebagian hartanya untuk selanjutnya akan disalurkan kepada para tenaga medis dan warga kurang mampu," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020