Kordinator Bidang Humas (Korbimas) Gugus Tugas COVID-19 Kota Tanjungbalai, Walman R Girsang, mengungkapkan bahwa satu orang warga Tanjungbalai dinyatakan positif terinfeksi virus corona dan dirujuk ke salah satu rumah sakit di Medan.
Melalui video yang diunggah di akun resmi (Facebook) Pemkot Tanjungbalai, Kamis (23/4), Walman mengatakan, pasien positif COBID-19 itu adalah T boru P, Warga Jalan Karya Tanjungbalai.
"Berdasarkan dua kali hasil rapid test di RSUD Tanjungbalai, pasien ini positif corona. Kini sedang persiapan untuk dirujuk ke salah satu RS Medan," katanya.
Baca juga: 35.254 paket bantuan pangan COVID-19 Pemkot Tanjungbalai dinilai rawan penyimpangan
Disebutkan Walman, T boru P (80) menjalani perawatan di RSU Tengku Mansyur Kota Tanjungalai dengan keluhan mengalami sesak napas dan demam. Sebelumnya, kurang lebih dua bulan lalu pasien itu pernah diopname di RSU Adam Malik Medan.
Terhadap warga yang beberapa hari ini ada kontak dengan wanita lanjut usia tersebut dan keluarganya disarankan melakukan rapid test dan melakukan isolasi mandiri selama14 hari serta jaga jarak dan tetap memakai masker.
Baca juga: Dinilai rawan menyimpang, Pemkot Tanjungbalai diminta salurkan bantuan COVID-19 berbentuk tunai
Dalam video itu, Walman juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik. Namun harus tetap waspada dengan cara menjaga kebersihan dan menggunakan masker jika keluar rumah, serta menjaga jarak ketika dengan orang lain.
Untuk mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 membutuhkan kerja sama semua pihak dan tetap menjaga kebersihan.
"Di area atau lingkungan tempat tinggal pasien tersebut juga akan dilakukan penyemprotan disinfektan," katanya.
Sesuai catatan, jumlah PDP di Kota Tanjungbalai tetap satu orang. Sedangkan jumlah ODP jadi empat orang dimana sebelumnya sebanyak 3 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Melalui video yang diunggah di akun resmi (Facebook) Pemkot Tanjungbalai, Kamis (23/4), Walman mengatakan, pasien positif COBID-19 itu adalah T boru P, Warga Jalan Karya Tanjungbalai.
"Berdasarkan dua kali hasil rapid test di RSUD Tanjungbalai, pasien ini positif corona. Kini sedang persiapan untuk dirujuk ke salah satu RS Medan," katanya.
Baca juga: 35.254 paket bantuan pangan COVID-19 Pemkot Tanjungbalai dinilai rawan penyimpangan
Disebutkan Walman, T boru P (80) menjalani perawatan di RSU Tengku Mansyur Kota Tanjungalai dengan keluhan mengalami sesak napas dan demam. Sebelumnya, kurang lebih dua bulan lalu pasien itu pernah diopname di RSU Adam Malik Medan.
Terhadap warga yang beberapa hari ini ada kontak dengan wanita lanjut usia tersebut dan keluarganya disarankan melakukan rapid test dan melakukan isolasi mandiri selama14 hari serta jaga jarak dan tetap memakai masker.
Baca juga: Dinilai rawan menyimpang, Pemkot Tanjungbalai diminta salurkan bantuan COVID-19 berbentuk tunai
Dalam video itu, Walman juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik. Namun harus tetap waspada dengan cara menjaga kebersihan dan menggunakan masker jika keluar rumah, serta menjaga jarak ketika dengan orang lain.
Untuk mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 membutuhkan kerja sama semua pihak dan tetap menjaga kebersihan.
"Di area atau lingkungan tempat tinggal pasien tersebut juga akan dilakukan penyemprotan disinfektan," katanya.
Sesuai catatan, jumlah PDP di Kota Tanjungbalai tetap satu orang. Sedangkan jumlah ODP jadi empat orang dimana sebelumnya sebanyak 3 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020