Angin puting beliung yang terjadi di Tapanuli Selatan, Sabtu (22/2) menumbangkan atap rangka besi lapangan Futsal Desa Gapuk Tua, Kecamatan Marancar.

"Kejadiannya sekira pukul 14.53 WIB," ujar Kepala Desa Gapuk Tua Arif Ritonga yang menghubungi ANTARA, Sabtu.

Baca juga: Keranjingan makan sabun cuci, bocah di Tapsel jatuh sakit

Baca juga: Angin puting beliung kembali melanda Gunungsitoli

Selain menghantam atap lapangan Futsal yang dibangun dari Dana Desa tahun 2018 dengan dana ratusan juta, angin juga menyapu sejumlah batang pohon milik warga.

"Pohon-pohon karet, pohon aren bertumbangan, seng-seng rumah warga banyak berterbangan disapau angin kencang," katanya.

Baca juga: Gubsu sebut prospek wisata Aek Sijorni Tapsel cukup menjanjikan

Dia mengatakan, sejauh ini  tidak ia ketahui ada korban jiwa akibat peristiwa yang datang dengan tiba-tiba tersebut.

"Kami (masyarakat) hanya bisa pasrah dan ketakutan serta berdoa agar puting beliung seperti ini tidak datang lagi," ucapnya.

Kerusakan belum diketahui secara rinci,  sementara dapat diperkirakan kerugian mencapai ratusan juta.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020