Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi hadiri pra Musrenbang wilayah Pantai Barat tahun 2020 di Kabupaten Mandailing Natal, Kamis (20/02).
Pra Musrenbang ini dipusatkan di gedung Serbaguna Desa Parbangunan Kecamatan Panyabungan, Mandailing Natal.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi dalam arahannya mengharapkan agar pra Musrenbang ini mampu melahirkan program-program yang bermanfaat untuk rakyat.
Baca juga: Disdik Madina santuni lima bocah yang ditinggal ibu kandungnya
"Dalam pembangunan harus ada perencanaan kegiatan, yang dimana nanti sewaktu Musrenbang semua permasalahan kita sudah terjawab. Perencanaan yang ada di Kabupaten/Kota nanti akan kita sinkronkan ke pembangunan provinsi, sehingga apa yang kita kerjakan bermanfaat untuk rakyat kita,"ujar Gubsu.
Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) merupakan persiapan pemantapan pelaksanaan Musrenbang Provinsi Sumut.
Untuk Sumut sendiri pra-Musrenbang dibagi menjadi 4 zona wilayah, yakni Zona Pantai Barat, Zona Pantai Timur, Zona Dataran Tinggi dan Zona Kepulauan Nias.
Pada kesempatan tersebut, Gubsu, Edy pun memaparkan evaluasi kinerja makro ekonomi dan sosial Provsu, yang menunjukan bahwa pada tahun 2019 pertumbuhan ekonomi Sumut tumbuh sebesar 5,22 % dan berada diatas pertumbuhan nasional yaitu sebesar 5,02 %.
"Ini mengindikasikan bahwa ekonomi Sumut relatif tangguh terhadap berbagai dinamika perubahan dan tantangan ekonomi global, di tahun 2021 ekonomi Sumut ditargetkan tumbuh5,3-5,7 % dengan rata rata pertumbuhan dari Kabupaten/Kota wilayah Pantai Barat sebesar 5,79 persen," ujar Edy.
Kemudian, Gubsu Edy mengarahkan kedepannya fokus pembangunan Provsu tahun 2021 ditujukan pada peningkatan kompetisi sumberdaya manusia unggul, perluasan akses pendidikan menenga, konektivitas antar pusat pertumbuhan wilayah dan pusat pusat produktivitas, peningkatan jangkauan layanan kesehatan dan peningkatan nilai tambah sektor agraris dan pariwisata.
"Banyak hal yang kita inginkan, banyak hal yang kita cita citakan, semuanya harus kita dasarkan untuk mensejahterkan rakyat, Saya harap semua bupati harus datang pada musrenbang nanti, dan menjabarkan ke saya apa perencanaaan pembangunan, apa yang menjadi prioritas, kalau tak mau datang berarti tak mau maju kabupaten/kotanya," tegas Edy.
Senada dengan Gubernur Edy, Bupati Mandailing Natal, Dahlan Hasan Nasution mengaku akan siap berbenah. Salah satunya dengan mengembangkan industri pariwisata.
"Tahun ini Mandailing Natal menjadi tuan rumah dari pra Musrenbang zona Pantai Barat tahun 2020. Untuk bapak gubernur ketahui bahwa kedepanya kita berfokus untuk mengembangkan pariwisata, salah satu langkahnya dengan pembangunan Bandara Bukit Malintang,"ujarnya.
Pada kesempatan itu, Gubernur juga menyerahkan bantuan berupa lima motor sampah dan menyerahkan sertifikat tanah kepada Pemkab Mandailing Natal untuk membangun Bandara.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Pra Musrenbang ini dipusatkan di gedung Serbaguna Desa Parbangunan Kecamatan Panyabungan, Mandailing Natal.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi dalam arahannya mengharapkan agar pra Musrenbang ini mampu melahirkan program-program yang bermanfaat untuk rakyat.
Baca juga: Disdik Madina santuni lima bocah yang ditinggal ibu kandungnya
"Dalam pembangunan harus ada perencanaan kegiatan, yang dimana nanti sewaktu Musrenbang semua permasalahan kita sudah terjawab. Perencanaan yang ada di Kabupaten/Kota nanti akan kita sinkronkan ke pembangunan provinsi, sehingga apa yang kita kerjakan bermanfaat untuk rakyat kita,"ujar Gubsu.
Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) merupakan persiapan pemantapan pelaksanaan Musrenbang Provinsi Sumut.
Untuk Sumut sendiri pra-Musrenbang dibagi menjadi 4 zona wilayah, yakni Zona Pantai Barat, Zona Pantai Timur, Zona Dataran Tinggi dan Zona Kepulauan Nias.
Pada kesempatan tersebut, Gubsu, Edy pun memaparkan evaluasi kinerja makro ekonomi dan sosial Provsu, yang menunjukan bahwa pada tahun 2019 pertumbuhan ekonomi Sumut tumbuh sebesar 5,22 % dan berada diatas pertumbuhan nasional yaitu sebesar 5,02 %.
"Ini mengindikasikan bahwa ekonomi Sumut relatif tangguh terhadap berbagai dinamika perubahan dan tantangan ekonomi global, di tahun 2021 ekonomi Sumut ditargetkan tumbuh5,3-5,7 % dengan rata rata pertumbuhan dari Kabupaten/Kota wilayah Pantai Barat sebesar 5,79 persen," ujar Edy.
Kemudian, Gubsu Edy mengarahkan kedepannya fokus pembangunan Provsu tahun 2021 ditujukan pada peningkatan kompetisi sumberdaya manusia unggul, perluasan akses pendidikan menenga, konektivitas antar pusat pertumbuhan wilayah dan pusat pusat produktivitas, peningkatan jangkauan layanan kesehatan dan peningkatan nilai tambah sektor agraris dan pariwisata.
"Banyak hal yang kita inginkan, banyak hal yang kita cita citakan, semuanya harus kita dasarkan untuk mensejahterkan rakyat, Saya harap semua bupati harus datang pada musrenbang nanti, dan menjabarkan ke saya apa perencanaaan pembangunan, apa yang menjadi prioritas, kalau tak mau datang berarti tak mau maju kabupaten/kotanya," tegas Edy.
Senada dengan Gubernur Edy, Bupati Mandailing Natal, Dahlan Hasan Nasution mengaku akan siap berbenah. Salah satunya dengan mengembangkan industri pariwisata.
"Tahun ini Mandailing Natal menjadi tuan rumah dari pra Musrenbang zona Pantai Barat tahun 2020. Untuk bapak gubernur ketahui bahwa kedepanya kita berfokus untuk mengembangkan pariwisata, salah satu langkahnya dengan pembangunan Bandara Bukit Malintang,"ujarnya.
Pada kesempatan itu, Gubernur juga menyerahkan bantuan berupa lima motor sampah dan menyerahkan sertifikat tanah kepada Pemkab Mandailing Natal untuk membangun Bandara.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020