Sebanyak sembilan unit rumah hangus terbakar di Dusun I Onansabtu, Desa Batumanumpak, Kecamatan Pangaribuan Tapanuli Utara, Minggu (12/1), sekira pukul 10.30 WIB.
"Sembilan unit rumah terbakar di Onansabtu Pangaribuan. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian material akibat kebakaran ditaksir Rp1,5 miliar," terang Kasubbag Humas Polres Taput, Aiptu Sutomo Simaremare, Minggu (12/1).
Peristiwa awal kebakaran yang diketahui sekira pukul 10.30 WIB, berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang melihat awal lidah api di atas rumah salah satu warga, baru dapat dipadamkan sekitar pukul 13.30 WIB, setelah warga dibantu tiga unit mobil pemadaman yang meluncur dari Tarutung dan Siborongborong, berjuang keras sejak pukul 11.48 WIB untuk memadamkan api.
Baca juga: Kunjungi Taput, Menpora: Semangat Pak Bupati tidak jauh-jauh
Baca juga: 5 tahun terakhir, Ini prestasi "wow" kepemimpinan Bupati Taput Nikson Nababan
Meski kobaran api berhasil dipadamkan selama tiga jam berlalu, namun jilatan dan kobaran api yang menjalar dengan cepat hanya menyisakan puing-puing hitam sisa kebakaran atas sembilan unit rumah warga.
"Dugaan sementara, asal api akibat hubungan arus pendek atau korsleting listrik," sebut Sutomo.
Kata Sutomo, para pemilik rumah terbakar, masing-masing, Murni Gultom (60), Boston Silalahi (42), Bukka Gultom (54), Marasin Gultom (60), Dana Gutom (40), Sanggam Pakpahan (55), Makmur Hasibuan (60), Rudolf Gultom (60), Kasih Gultom (44). Seluruhnya warga Dusun I Onansabtu, Desa Batumanumpak, Pangaribuan, Taput.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Sembilan unit rumah terbakar di Onansabtu Pangaribuan. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian material akibat kebakaran ditaksir Rp1,5 miliar," terang Kasubbag Humas Polres Taput, Aiptu Sutomo Simaremare, Minggu (12/1).
Peristiwa awal kebakaran yang diketahui sekira pukul 10.30 WIB, berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang melihat awal lidah api di atas rumah salah satu warga, baru dapat dipadamkan sekitar pukul 13.30 WIB, setelah warga dibantu tiga unit mobil pemadaman yang meluncur dari Tarutung dan Siborongborong, berjuang keras sejak pukul 11.48 WIB untuk memadamkan api.
Baca juga: Kunjungi Taput, Menpora: Semangat Pak Bupati tidak jauh-jauh
Baca juga: 5 tahun terakhir, Ini prestasi "wow" kepemimpinan Bupati Taput Nikson Nababan
Meski kobaran api berhasil dipadamkan selama tiga jam berlalu, namun jilatan dan kobaran api yang menjalar dengan cepat hanya menyisakan puing-puing hitam sisa kebakaran atas sembilan unit rumah warga.
"Dugaan sementara, asal api akibat hubungan arus pendek atau korsleting listrik," sebut Sutomo.
Kata Sutomo, para pemilik rumah terbakar, masing-masing, Murni Gultom (60), Boston Silalahi (42), Bukka Gultom (54), Marasin Gultom (60), Dana Gutom (40), Sanggam Pakpahan (55), Makmur Hasibuan (60), Rudolf Gultom (60), Kasih Gultom (44). Seluruhnya warga Dusun I Onansabtu, Desa Batumanumpak, Pangaribuan, Taput.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020