Labuhanbatu Selatan Green Community (LGC) dan Komunitas Sosial Kampak Torgamba bekerja sama dengan RSUD Kotapinang serta Distrik Labuhanbatu 2 (DLab2) PTPN3, membagikan 13 ribu masker kepada pelajar di Kecamatan Kotapinang dan Kecamatan Torgamba.
Selain membagikan masker, pegawai dari Instalasi Farmasi RSUD kotapinang juga mensosialisasikan tata cara pengguna masker yang benar. Mereka menargetkan, kegiatan ini akan terus berlangsung jika kondisi asap masih belum membaik.
Direktur RSUD Kotapinang, Suraji di Kotapinang, Kamis mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terkait bencana polusi kabut asap yang dialami masyarakat di Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Menurutnya, kabut asap ini berpotensi menimbulkan penyakit ISPA. Sementara, peningkatan jumlah penderita ISPA selama bencana kabut asap yang terjadi belum ada peningkatan signifikan.
Pihaknya berharap pembagian masker ini menjadi media pencegahan terhadap potensi ISPA yang dapat dialami masyarakat, khususnya anak-anak di sekolah.
“Kegiatan ini adalah bentuk partisipasi aktif rumah sakit. Kami berharap kegiatan ini dapat memberi sumbangsih kepada masyarakat yang terpapar dampak polusi asap. Hingga kini belum ada peningkatan signifikan terhadap penderita ISPA di RSUD Kotapinang. Mungkin masyarakat mendatangi Faskes tingkat 1 atau Faskes masing-masing kecamatan,” jelasnya.
Sementara itu, Komunitas Sosial Kampak Torgamba, Hasby Juadi mengatakan, sebanyak 2 ribu lembar masker sudah dibagikan ke sekolah-sekolah di Kecamatan Torgamba. Yakni, SMP Negeri 6 Torgamba, SMA Negeri 1 Torgamba, SD Negeri 118236 PAT Aek Batu Cikampak, dan SD Negeri 118401 Pinang Awan.
Menurut dia, semua pihak harus peduli dengan kondisi ini. “Kami merasa bangga dapat berpartisipasi untuk peduli dengan kondisi ini dan kami apresiasi langkah kepedulian ini,” katanya.
Koordinator Kajian Kebijakan Strategis LGC, Zainal Abidin Tambunan mengatakan, kerja sama ini akan terus dibangun melalui komunikasi kepada pihak perusahaan.
Pihaknya akan melakukan komunikasi intensif kepada pihak perusahaan yang ada di Labuhanbatu Selatan, untuk menghimpun potensi partisipasi pengadaan masker untuk didistribusikan ke masyarakat dan sekolah.
Hingga kini, ada beberapa sekolah yang juga sudah dibagikan masker di Kecamatan Kotapinang yakni, SD Negeri Model 112243 Kotapinang, SD Negeri 114618 Kotapinang, SMP Negeri 1 Kotapinang, MIN Kotapinang dan SMA Negeri 1 Kotapinang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Selain membagikan masker, pegawai dari Instalasi Farmasi RSUD kotapinang juga mensosialisasikan tata cara pengguna masker yang benar. Mereka menargetkan, kegiatan ini akan terus berlangsung jika kondisi asap masih belum membaik.
Direktur RSUD Kotapinang, Suraji di Kotapinang, Kamis mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terkait bencana polusi kabut asap yang dialami masyarakat di Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Menurutnya, kabut asap ini berpotensi menimbulkan penyakit ISPA. Sementara, peningkatan jumlah penderita ISPA selama bencana kabut asap yang terjadi belum ada peningkatan signifikan.
Pihaknya berharap pembagian masker ini menjadi media pencegahan terhadap potensi ISPA yang dapat dialami masyarakat, khususnya anak-anak di sekolah.
“Kegiatan ini adalah bentuk partisipasi aktif rumah sakit. Kami berharap kegiatan ini dapat memberi sumbangsih kepada masyarakat yang terpapar dampak polusi asap. Hingga kini belum ada peningkatan signifikan terhadap penderita ISPA di RSUD Kotapinang. Mungkin masyarakat mendatangi Faskes tingkat 1 atau Faskes masing-masing kecamatan,” jelasnya.
Sementara itu, Komunitas Sosial Kampak Torgamba, Hasby Juadi mengatakan, sebanyak 2 ribu lembar masker sudah dibagikan ke sekolah-sekolah di Kecamatan Torgamba. Yakni, SMP Negeri 6 Torgamba, SMA Negeri 1 Torgamba, SD Negeri 118236 PAT Aek Batu Cikampak, dan SD Negeri 118401 Pinang Awan.
Menurut dia, semua pihak harus peduli dengan kondisi ini. “Kami merasa bangga dapat berpartisipasi untuk peduli dengan kondisi ini dan kami apresiasi langkah kepedulian ini,” katanya.
Koordinator Kajian Kebijakan Strategis LGC, Zainal Abidin Tambunan mengatakan, kerja sama ini akan terus dibangun melalui komunikasi kepada pihak perusahaan.
Pihaknya akan melakukan komunikasi intensif kepada pihak perusahaan yang ada di Labuhanbatu Selatan, untuk menghimpun potensi partisipasi pengadaan masker untuk didistribusikan ke masyarakat dan sekolah.
Hingga kini, ada beberapa sekolah yang juga sudah dibagikan masker di Kecamatan Kotapinang yakni, SD Negeri Model 112243 Kotapinang, SD Negeri 114618 Kotapinang, SMP Negeri 1 Kotapinang, MIN Kotapinang dan SMA Negeri 1 Kotapinang.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019