Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Langkat diingatkan agar berhati-hati dengan modus penipuan melalui handphone dari orang yang tidak dikenal mengatasnamakan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat, dengan meminta sejumlah imbalan uang.
Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Langkat Romarlan Harahap SH, di Stabat, Jumat.
"Ada yang mengaku-ngaku pegawai BKD Langkat dengan menghubungi ASN, perangkat desa, sekretaris desa melalui handphone dengan berbagai dalih bisa mengurus urusan di instansi tersebut," katanya.
Dimana hal tersebut sudah terjadi seperti 5 September 2019 dengan mempergunakan handphone yang bersangkutan menghubungi ASN disalah satu kecamatan di lingkungan Pemerintah Langkat, untuk dipromosikan naik jabatan menjadi Camat, katanya.
Lalu 9 September juga dihubungi salah satu ASN di kantor dinas mengatasnamakan pejabat BKD, untuk dipromosikan menjadi kepala bidang dan 12 September menghubungi sekretaris desa dengan meminta sejumlah uang untuk diangkat menjadi PNS..
Untuk itu, pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Langkat menyampaikan pihak BKD tidak ada menugaskan memerintahkan siapapun, untuk menghubungi, mengurus berbagai hal terkait tupoksi BKD dengan meminta imbalan untuk berbagai keperluan.
Romarlan menegaskan apabila ada oknum yang mengaku atau mengatasnamakan BKD Langkat dengan maksud yang tidak benar yang berpotensi merugikan ASN, perangkat desa, dihimbau agar mengkonfirmasi langsung kepada pihak BKD atau melaporkannnya kepada aparat yang berwajib.
Pelaksana tugas Kepala BKD Langkat itu juga membeberkan pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk menyikapi hal itu termasuk berbagai informasi luas juga sudah dikumpulkan dari mereka yang dihubungi melalui handphone dengan modus penipuan itu.
Ada tiga nomor yang kita dapat dari upaya modus penipuan itu antara lain nomor handhpone yang dipergunakan pelaku yaitu 0852 112 9591, 0813 1004 4070, 0812 3006 0723 dan nomor rekening yang dipergunakan pelaku modus penipuan ini rekening BCA nomor 0953915283.
Pihaknya juga sudah menyebarkan surat pemberitahuan Nomor 1586/BKD/2019 tentang klarifikasi atas penipuan yang mengatasnamakan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Langkat, dan surat ini sudah disampaikan ke seluruh instansi, dinas, kecamatan, desa yang ada diseluruh Kabupaten Langkat.
Baca juga: Tim Monev On Site lihat Desa Stunting Langkat
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Langkat Romarlan Harahap SH, di Stabat, Jumat.
"Ada yang mengaku-ngaku pegawai BKD Langkat dengan menghubungi ASN, perangkat desa, sekretaris desa melalui handphone dengan berbagai dalih bisa mengurus urusan di instansi tersebut," katanya.
Dimana hal tersebut sudah terjadi seperti 5 September 2019 dengan mempergunakan handphone yang bersangkutan menghubungi ASN disalah satu kecamatan di lingkungan Pemerintah Langkat, untuk dipromosikan naik jabatan menjadi Camat, katanya.
Lalu 9 September juga dihubungi salah satu ASN di kantor dinas mengatasnamakan pejabat BKD, untuk dipromosikan menjadi kepala bidang dan 12 September menghubungi sekretaris desa dengan meminta sejumlah uang untuk diangkat menjadi PNS..
Untuk itu, pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Langkat menyampaikan pihak BKD tidak ada menugaskan memerintahkan siapapun, untuk menghubungi, mengurus berbagai hal terkait tupoksi BKD dengan meminta imbalan untuk berbagai keperluan.
Romarlan menegaskan apabila ada oknum yang mengaku atau mengatasnamakan BKD Langkat dengan maksud yang tidak benar yang berpotensi merugikan ASN, perangkat desa, dihimbau agar mengkonfirmasi langsung kepada pihak BKD atau melaporkannnya kepada aparat yang berwajib.
Pelaksana tugas Kepala BKD Langkat itu juga membeberkan pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk menyikapi hal itu termasuk berbagai informasi luas juga sudah dikumpulkan dari mereka yang dihubungi melalui handphone dengan modus penipuan itu.
Ada tiga nomor yang kita dapat dari upaya modus penipuan itu antara lain nomor handhpone yang dipergunakan pelaku yaitu 0852 112 9591, 0813 1004 4070, 0812 3006 0723 dan nomor rekening yang dipergunakan pelaku modus penipuan ini rekening BCA nomor 0953915283.
Pihaknya juga sudah menyebarkan surat pemberitahuan Nomor 1586/BKD/2019 tentang klarifikasi atas penipuan yang mengatasnamakan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Langkat, dan surat ini sudah disampaikan ke seluruh instansi, dinas, kecamatan, desa yang ada diseluruh Kabupaten Langkat.
Baca juga: Tim Monev On Site lihat Desa Stunting Langkat
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019