Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Mandailing Natal yang bekerjasama dengan Kantor Regional VI Badan Kepegawaian Negara Medan gelar workshop formasi kebutuhan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) daerah di lingkungan Pemkab Mandailing Natal, Selasa (10/9).
Dalam workshop pelatihan penyusunan formasi kebutuhan CPNS daerah yang dilaksanakan di D'San hotel Kelurahan Dalan Lidang ini langsung di buka oleh Plt. Sekda, Drs. Sahnan Batubara, MM yang mewakili Bupati.
Dalam workshop ini turut juga dihadiri Kepala Kantor Regional VI Badan Kepegawaian Negara Medan, Asisten, Staf Ahli, dan Kepala OPD yang ada dilingkungan Pemkab Mandailing Natal.
Plt Sekda Madina, Drs. Sahnan Batubara, MM pada kesempatan tersebut menekankan kegiatan penyusunan formasi kebutuhan calon PNS ini merupakan penataan jabatan ASN dan perencanaan kebutuhan ASN untuk lima tahun kedepan.
"Jabatan ASN yang terencana dengan baik kedepannya sebagai dasar pembuatan struktur penggajian ASN," katanya.
Oleh karena itu kegiatan tersebut ujar Sekda harus direncanakan sebaik mungkin agar menciptakan ASN yang sesuai tugas dan fungsi organisasi dan adanya keadilan tunjangan kinerja bagi para ASN.
Sekda menyebutkan, salah satu penyebab belum terwujudnya Profesionalisme ASN secara maksimal antara lain adalah karena masih adanya kesenjangan yang dimiliki ASN dengan bidang tugas jabatan yang didudukinya.
Baca juga: Bupati Madina sambut jamaah haji kloter 17
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Dalam workshop pelatihan penyusunan formasi kebutuhan CPNS daerah yang dilaksanakan di D'San hotel Kelurahan Dalan Lidang ini langsung di buka oleh Plt. Sekda, Drs. Sahnan Batubara, MM yang mewakili Bupati.
Dalam workshop ini turut juga dihadiri Kepala Kantor Regional VI Badan Kepegawaian Negara Medan, Asisten, Staf Ahli, dan Kepala OPD yang ada dilingkungan Pemkab Mandailing Natal.
Plt Sekda Madina, Drs. Sahnan Batubara, MM pada kesempatan tersebut menekankan kegiatan penyusunan formasi kebutuhan calon PNS ini merupakan penataan jabatan ASN dan perencanaan kebutuhan ASN untuk lima tahun kedepan.
"Jabatan ASN yang terencana dengan baik kedepannya sebagai dasar pembuatan struktur penggajian ASN," katanya.
Oleh karena itu kegiatan tersebut ujar Sekda harus direncanakan sebaik mungkin agar menciptakan ASN yang sesuai tugas dan fungsi organisasi dan adanya keadilan tunjangan kinerja bagi para ASN.
Sekda menyebutkan, salah satu penyebab belum terwujudnya Profesionalisme ASN secara maksimal antara lain adalah karena masih adanya kesenjangan yang dimiliki ASN dengan bidang tugas jabatan yang didudukinya.
Baca juga: Bupati Madina sambut jamaah haji kloter 17
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019