Pemerintah Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, tahun ini fokus pada pembangunan jalan antarkecamatan sehingga akan memperlancar arus transportasi sebagaimana yang diharapkan masyarakat kota tersebut.
Wali Kota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua, di Gunungsitoli, Sabtu, mengatakan pembangunan jalan tersebut memang menjadi sangat penting dalam upaya menopang lancarnya distribusi berbagai hasil pertanian ke kota.
"Tahun ini kita akan selesaikan semua membangun jalan-jalan yang strategis antarkecamatan di Kota Gunungsitoli. Tentunya kami harapkan dukungan dari semua pihak agar semuanya lancar," katanya.
Ia mengatakan jika pada tahun ini semua jalan antarkecamatan tidak selesai dibangun, maka akan dilanjutkan hingga tahun 2020.
"Jabatan saya selesai tahun 2021, saya sudah perintahkan paling lambat tahun 2020 semua jalan penghubung antarkecamatan selesai dibangun," tegasnya.
Untuk membangun semua jalan antarkecamatan, Pemkot Gunungsitoli telah mengalokasikan dana sebesar Rp59 miliar.
Menurut Wali Kota, semua jalan desa yang telah dibangun menggunakan dana desa akan ditingkatkan, dan dilakukan intervensi agar jalan desa diserahkan kepada Pemkot Gunungsitoli.
"Kalau jalan desa belum diserahkan kepada Pemkot Gunungsitoli, maka Pemkot tidak bisa membangun atau meningkatkan untuk lebih baik," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Wali Kota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua, di Gunungsitoli, Sabtu, mengatakan pembangunan jalan tersebut memang menjadi sangat penting dalam upaya menopang lancarnya distribusi berbagai hasil pertanian ke kota.
"Tahun ini kita akan selesaikan semua membangun jalan-jalan yang strategis antarkecamatan di Kota Gunungsitoli. Tentunya kami harapkan dukungan dari semua pihak agar semuanya lancar," katanya.
Ia mengatakan jika pada tahun ini semua jalan antarkecamatan tidak selesai dibangun, maka akan dilanjutkan hingga tahun 2020.
"Jabatan saya selesai tahun 2021, saya sudah perintahkan paling lambat tahun 2020 semua jalan penghubung antarkecamatan selesai dibangun," tegasnya.
Untuk membangun semua jalan antarkecamatan, Pemkot Gunungsitoli telah mengalokasikan dana sebesar Rp59 miliar.
Menurut Wali Kota, semua jalan desa yang telah dibangun menggunakan dana desa akan ditingkatkan, dan dilakukan intervensi agar jalan desa diserahkan kepada Pemkot Gunungsitoli.
"Kalau jalan desa belum diserahkan kepada Pemkot Gunungsitoli, maka Pemkot tidak bisa membangun atau meningkatkan untuk lebih baik," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019