Basaruddin Hutasuhut (40) warga Desa Tandihat Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan ditemukan meninggal setelah tenggelam di Sungai (Aek) Hasugian, Desa Siamporik Lombang.
Camat Angkola Selatan, Zamhir, diterima ANTARA, Kamis dini hari, mengatakan, korban tenggelam saat mencari ikan dengan cara mametok (memanah ikan sambil menyelam) di salah satu lubuk di daerah aliran sungai tersebut.
Korban mencari ikan bersama dua rekannya, Asrul Fandy Sipahutar dan Yahya Mulia, dengan memanah ikan sambil menyelam menggunakan senter tadi malam sekitar pukul 19.30 WIB.
Sekira satu jam memetok ikan mereka lalu beristirahat, sekira pukul 21.00 WIB korban kembali menyelam ke salah satu lubuk ikan yang kedalamannya airnya mencapai lima meter.
"Lima menit menyelam korban tidak muncul -muncul. Merasa curiga, saksi korban melakukan penyelaman ternyata korban sudah tidak nampak yang didapati hanya sebuah senter yang masih menyala di dasar sungai," katanya.
Menyadari Basaruddin hilang (tenggelam) lantas saksi korban Yahya Mulia meminta bantuan Herman teman group pencari ikan lainnya melaporkan kejadian tersebut Kepala Desa setempat sekira pukul 22.00 WIB.
Masyarakat Desa Tandihat dan Siamporik Lombang pun melakukan pencarian korban dengan menyelam, sekira pukul 02.25 WIB dini hari tadi jasad korban berhasil ditemukan dilokasi awal korban menyelam mametok ikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Camat Angkola Selatan, Zamhir, diterima ANTARA, Kamis dini hari, mengatakan, korban tenggelam saat mencari ikan dengan cara mametok (memanah ikan sambil menyelam) di salah satu lubuk di daerah aliran sungai tersebut.
Korban mencari ikan bersama dua rekannya, Asrul Fandy Sipahutar dan Yahya Mulia, dengan memanah ikan sambil menyelam menggunakan senter tadi malam sekitar pukul 19.30 WIB.
Sekira satu jam memetok ikan mereka lalu beristirahat, sekira pukul 21.00 WIB korban kembali menyelam ke salah satu lubuk ikan yang kedalamannya airnya mencapai lima meter.
"Lima menit menyelam korban tidak muncul -muncul. Merasa curiga, saksi korban melakukan penyelaman ternyata korban sudah tidak nampak yang didapati hanya sebuah senter yang masih menyala di dasar sungai," katanya.
Menyadari Basaruddin hilang (tenggelam) lantas saksi korban Yahya Mulia meminta bantuan Herman teman group pencari ikan lainnya melaporkan kejadian tersebut Kepala Desa setempat sekira pukul 22.00 WIB.
Masyarakat Desa Tandihat dan Siamporik Lombang pun melakukan pencarian korban dengan menyelam, sekira pukul 02.25 WIB dini hari tadi jasad korban berhasil ditemukan dilokasi awal korban menyelam mametok ikan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019