Pasar saham Australia dibuka lebih rendah pada perdagangan Selasa pagi, karena penurunan di sektor sumber daya mengimbangi kenaikan moderat saham-saham teknologi dan bahan pokok konsumen.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 19,10 poin atau 0,30 persen menjadi diperdagangkan di 6.340,40 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas berkurang 18,20 poin atau 0,28 persen pada 6.431,40 poin.

Sektor energi dan material menjadi penekan terbesar di pasar, dengan jasa komunikasi dan utilitas juga berkontribusi terhadap kerugian.

Sementara itu, sektor kebutuhan pokok konsumen dan teknologi informasi menguat, diikuti oleh perawatan kesehatan.

Investor Aussie sedang mencari rilis data keuangan penting yang akan datang dari China pada hari ini.

"Bagaimanapun angka PMI China hari ini dapat mengayunkan sentimen, jika mereka menyimpang dari perkiraan indeks manufaktur sedikit di atas 50 dan jasa-jasa di sekitar 55," kata Kepala Strategi Pasar CMC Markets, Michael McCarthy.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia sebagian besar lebih rendah, dengan Commonwealth Bank turun 0,36 persen, ANZ turun 0,18 persen dan National Australia Bank turun 0,28 persen, namun Westpac Bank naik 0,11 persen.

Saham-saham pertambangan merosot, dengan Rio Tinto turun satu persen, Fortescue Metals turun 0,90 persen, BHP turun 0,69 persen dan penambang emas Newcrest turun 1,52 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas juga merosot, dengan Oil Search turun 0,82 persen, Santos turun 0,28 persen, dan Woodside Petroleum turun 0,28 persen.

Supermarket terbesar Australia beragam, dengan Coles turun 0,16 persen dan Woolworths naik 0,19 persen.

Sementara itu, raksasa telekomunikasi Telstra melemah 0,15 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas naik 1,62 persen dan perusahaan biomedis CSL turun 0,31 persen.

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019