Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Koramil 18 /Pargarutan Kodim 0212/Tapanuli Selatan mengimbau untuk tidak menebar berita berita bohong atau hoaks terlebih menjurus ujaran kebencian. 

"Demi menjaga kenyamanan mari kita hindari hoaks atau berita bohong," kata anggota Koramil 18   Pargarutan Pelda Amar Bakti dalam kegiatan komunikasi sosial, bersama tenaga pengajar SMKN 1 Angkola Timur, Selasa.

Ia menyatakan hoaks apalagi ujaran kebencian sebuah tindakan yang melanggar hukum yang bisa berdampak ketidaknyamanan di tengah masyarakat. Sementara keamanan dan kenyamanan cukup dibutuhkan. 

"Melalui perpanjangan lidah para guru diharap pesan sosial moral ini tersampaikan juga ke seluruh para siswa yang ada di sekolah ini, harapan siswa juga dapat membentengi dirinya darinhal hal negatif,"katanya. 

Sementara Komandan Koramil 18/Pargarutan Kapten Inf Sudirman Pakpahan menghubungibdi Sipirok, Selasa, mengatakan hoaks apalagi ujaran kebencian sebuah tindakan tidak terpuji yang kesannya dapat memecah persatuan dan kesatuan antar sesama. 

"Kita semua jangan mudah terprovokasi dengan isu isu murahan atau negatif atau yang tak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Apalagi yang menjurus SARA. Kita harus lawan itu,"tegasnya. 

Dikatakan sudah banyak yang terjerat atau berurusan dengan hukum diakibatkan sengaja menebar hoaks atau ujaran kebencian, bahkan menjurus perpecahan ditengah masyarakat.

"Mari kita hindari hokas dan mari kita tetap jaga persahabatan, kekompakan, persatuan dan kesatuan antar sesama serta saling menghargai antara yang satu dengan yang lain demi keutuhan NKRI yang kita cintai ini,"ajak Sudirman. 

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019