Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Jembatan balley pengganti sementara jembatan yang ambruk di Aek Natas, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan hampir rampung dipasang.

"Proses perakitan jembatan tinggal satu segmen semoga hari ini sudah selesai," ujar Kadis PUPR Kabupaten Tapanuli Selatan, Chairul Rizal Lubis, dari Sipirok kepada Antara, Minggu.

Hanya saja untuk penyeberangan pejalan kaki sudah dibangun sehingga warga dua Desa Aek Natas dan Dolok Godang yang hendak berususan ke kecamatan sudah tidak mengalami kendala lagi.

Jembatan balley milik Pemkab Tapanuli Selatan ini digunakan saat-saat darurat (sementara) guna kelancaran akses jalan masyarakat dan akan dibongkar apabila jembatan permanen sudah terbangun.

"Tahun ini jembatan yang ambruk akan dibangun permanen, dan sedang persiapan untuk proses lelang. Jika sudah selesai jembatan balley (sementara) ini akan di bongkar kembali," terangnya.

Menurutnya jembatan permanen yang akan dibangun nantinya sedikit lebih panjang di sisi sebelah jembatan balley. Jembatan itu bakal memiliki panjang 24 meter lebar empat meter, agar tidak mengganggu arus transportasi.

Sebelumnya, jembatan Aek Batang Salei, Angkola Selatan ini ambruk pada Kamis (17/1).Tidak ada korban jiwa, hanya saja dalam peristiwa yang terjadi sekira pukul 22.30 WIB ini sebuah truck colt diesel nomor polisi BA 8515 PU tercebur bersama material rangka dan papan jembatan ke dasar sungai sedalam lebih kurang 10 meter.

Atas perhatian yang cepat dan serius Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M. Pasaribu menginstruksikan langsung pemasangan jembatan balley agar dua ribuan jiwa warga dua desa tersebut tidak terisolir.

Lebih jauh Rizal mengatakan bahwasanya usia jembatan Aek Batang Salei sudah lebih 25 tahun, diduga konstruksinya sudah tua (lapuk) dan saatnya untuk dibangun.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019