Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Ruas jalan menuju Desa Barnang Koling tepatnya di Gunung Manungkap, Kecamatan Sipirok , Kabupaten Tapanuli Selatan nyaris putus total.
Kepala Desa Barnangkoling Borkat Siregar di Sipirok, Kamis (10/1) sore, mengatakan, akses kendaraan keluar masuk desa menjadi terganggu akibat amblasnya separuh badan jalan ke desa mereka.
Lebih sepuluh meter panjang badan jalan yang amblas ke kedalaman jurang puluhan meter akibat hujan deras melanda wilayah itu tadi (rabu) malam.
"Terkecuali kendaraan kendaraan roda dua dan berjalan kaki, untuk kendaraan roda empat sudah tidak bisa lagi melintas di ruas jalan ini,"katanya.
Seluruh hasil bumi yang biasa diangkut dengan kendaraan roda empat menuju pekan untuk dijual terpaksa dilansir menggunakan sepeda motor, ekonomi sediit terganggu.
"Apabila hujan deras kita khawatir badan jalan ini akan dapat putus total mengingat kontur tanahnya labil karena berbatu campur pasir,"ujarnya seraya berharap pihak pemerintah dapat segera melakukan perbaikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Kepala Desa Barnangkoling Borkat Siregar di Sipirok, Kamis (10/1) sore, mengatakan, akses kendaraan keluar masuk desa menjadi terganggu akibat amblasnya separuh badan jalan ke desa mereka.
Lebih sepuluh meter panjang badan jalan yang amblas ke kedalaman jurang puluhan meter akibat hujan deras melanda wilayah itu tadi (rabu) malam.
"Terkecuali kendaraan kendaraan roda dua dan berjalan kaki, untuk kendaraan roda empat sudah tidak bisa lagi melintas di ruas jalan ini,"katanya.
Seluruh hasil bumi yang biasa diangkut dengan kendaraan roda empat menuju pekan untuk dijual terpaksa dilansir menggunakan sepeda motor, ekonomi sediit terganggu.
"Apabila hujan deras kita khawatir badan jalan ini akan dapat putus total mengingat kontur tanahnya labil karena berbatu campur pasir,"ujarnya seraya berharap pihak pemerintah dapat segera melakukan perbaikan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019