Rantauparapat (Antaranews Sumut) – Sebanyak 32 tim sepakbola tingkat SLTP di Labuhanbatu ikut memeriahkan turnamen Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2018 piala Bupati Labuhanbatu.
Turnamen yang dibuka Pelaksana tugas Bupati Kabupaten Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe itu ditandai dengan penyerahan piala bergilir kepada Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata.
Dalam kesempatan itu Andi Suhaimi Dalimunthe, Rabu di Rantauprapat menyampaikan, ini merupakan langkah awal yang dilakukan guna menghasilkan atlit yag dapat mengharumkan nama Labuhanbatu.
Menurutnya, menciptakan atlet sepakbola yang profesional tidak dapat dilakukan secara instan, melainkan harus melalui latihan-latihan mendasar sejak dini.
"Ini merupakan langkah Pemkab Labuhanbatu untuk meghasilkan atlet-atlet sepakbola terbaik kedepannya, mari terus tingkatkan prestasi dan jaga sportifitas antar tim,” katanya.
Pihaknya berharap tidak lagi megimpor atlet sepakbola dari luar daerah. Ia meyakini, atlit yang bertanding dapat membanggakan pada tingkat Kabupaten maupun Nasional.
Kabid Olahraga Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata, Amar Hasby Lolotan menjelaskan, turnamen ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi para atlet sepakbola dikalangan pelajar, dan memberikan penghargaan kepada para Kepala Sekolah yang dinilai cukup baik pembinaannya kepada olahraga sepakbola.
"Turnamen ini dilaksnakan guna meningkatkan minat dan perhatian masyarakat terhadap olahraga di Labuhanbatu,” katanya.
Dalam acara pembukaan turnamen Liga Pendidikan Indonesia ini dihiasi dengan pertandingan eksibisi antara kesebelasan Pemkab Labuhanbatu melawan kesebelasan Pemkab Labura dan Labusel.
Dalam pertandingan tersebut turut bermain Plt. Bupati Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe, Dandim 0209/LB Letkol Inf Santoso, Sekdakab Labuhanbatu Ahmad Mufli, Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu, AKP Jamakita Purba, Pimpinan PT Bank Sumut Cabang Rantauprapat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Turnamen yang dibuka Pelaksana tugas Bupati Kabupaten Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe itu ditandai dengan penyerahan piala bergilir kepada Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata.
Dalam kesempatan itu Andi Suhaimi Dalimunthe, Rabu di Rantauprapat menyampaikan, ini merupakan langkah awal yang dilakukan guna menghasilkan atlit yag dapat mengharumkan nama Labuhanbatu.
Menurutnya, menciptakan atlet sepakbola yang profesional tidak dapat dilakukan secara instan, melainkan harus melalui latihan-latihan mendasar sejak dini.
"Ini merupakan langkah Pemkab Labuhanbatu untuk meghasilkan atlet-atlet sepakbola terbaik kedepannya, mari terus tingkatkan prestasi dan jaga sportifitas antar tim,” katanya.
Pihaknya berharap tidak lagi megimpor atlet sepakbola dari luar daerah. Ia meyakini, atlit yang bertanding dapat membanggakan pada tingkat Kabupaten maupun Nasional.
Kabid Olahraga Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata, Amar Hasby Lolotan menjelaskan, turnamen ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi para atlet sepakbola dikalangan pelajar, dan memberikan penghargaan kepada para Kepala Sekolah yang dinilai cukup baik pembinaannya kepada olahraga sepakbola.
"Turnamen ini dilaksnakan guna meningkatkan minat dan perhatian masyarakat terhadap olahraga di Labuhanbatu,” katanya.
Dalam acara pembukaan turnamen Liga Pendidikan Indonesia ini dihiasi dengan pertandingan eksibisi antara kesebelasan Pemkab Labuhanbatu melawan kesebelasan Pemkab Labura dan Labusel.
Dalam pertandingan tersebut turut bermain Plt. Bupati Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe, Dandim 0209/LB Letkol Inf Santoso, Sekdakab Labuhanbatu Ahmad Mufli, Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu, AKP Jamakita Purba, Pimpinan PT Bank Sumut Cabang Rantauprapat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018