Gunungsitoli, ( Antaranews Sumut)-Pemugaran situs bersejarah  tugu meriam yang berada di Kelurahan Ilir, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara dikerjakan secara swakelola oleh pemerintah daerah setempat.
     
"Dana pemugaran tugu meriam bersama pembangunan tugu durian dan sejumlah taman yang ada di Kota Gunungsitoli memakan biaya Rp 500.000,000"," kata  Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kota Gunungsitoli Ampelius Nazara, di Gunungsitoli,  Selasa.
     
Menurut Ampelius, pemugaran tugu meriam dan pembangunan tugu durian yang ada di Kota Gunungsitoli  jika berdasarkan rencana dan tidak halangan akan selesai tahun ini juga.
   
 "Sesuai hasil musyawarah bersama sejumlah tokoh beberapa hari yang lalu, kita sepakati pemugaran tugu meriam sesuai masukan yang diberikan beberapa tokoh yang ada di Kota Gunungsitoli", terangnya.
     
Selain itu, hasil kesepakatan dan saran dari tokoh adat, usai pemasangan meriam pertama pada tugu,.Pemerintah Kota Gunungsitoli bersama masyarakat  akan melakukan syukuran.
     
Syukuran juga akan kembali digelar bersama masyarakat setelah pemugaran tugu meriam selesai.
   
 Sebelumnya  pemugaran tugu meriam sempat dihentikan karena masyarakat Kelurahan Ilir, Kota Gunungsitoli protes.
   
 Masyarakat protes karena Pemko Gunungsitoli belum melakukan sosialisasi terkait rencana pemugaran tugu meriam.
     
Setelah dilakukan sosialisasi yang dipimpin Sekretaris Daerah Kota Gunungsitoli Ir. Agustinus Zega, pemugaran tugu meriam kembali dilanjutkan dan dipastikan selesai tahun ini.
 

Pewarta: Irwanto

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018