Aekkanopan (Antaranews Sumut) - Keluhan masyarakat Dusun Pancasila Desa Kualabangka Kecamatan Kualuhhilir ditanggai Bupati H.Kharuddin Syah SE, Selasa. Ia berjanji akan menyampaikan kepada pihak PLN agar mengaliri listrik ke dusun tersebut.

Kejadian itu muncul saat sekelompok masyarakat Desa Kuala Bangka secara mendadak menghentikan perjalanan rombongan bupati yang akan melaksanakan Safari Ramadhan ke kawasan pesisir Labura itu.
 
PAKAI HANDUK : Bupati Labura H Kharuddin Syah SE didampingi sejumlah pejabat menutup kepala dengan handuk kecil saat mendengar keluhan warganya, Selasa. (Foto : Antaranews Sumut/Istimewa)

Melihat ada warga yang 'menghadang' pria yang sering disapa H Buyung itu pun langsung turun dari mobil,  padahal rintik hujan mengiringi perjalanannya. Hanya dengan menutupkan handuk kecil di kepalanya, bupati  telah menghampiri masyarakat dan bersalaman.

Warga yang kebanyakan wanita itu pub lantas menyampaikan unek-unek mereka, terutama persoalan listrik yang belum menjangkau dusun mereka. "Tolong kami pak Bupati. Tolong perbaiki jalan kami dan salurkan PLN ke kampung kami," harap seorang ibu di hadapan Bupati dan sejumlah pimpinan OPD.

Apalagi pada saat Ramadhan seperti sekarang, ibu itu menyebutkan mereka harus rela gelap-gelapan saat mempersiapkan buka atau sahur.

Mendengar keluhan itu, bupati menyampaikan akan segera menyapaikan keluhan ini kepada pihak PLN. "Saya akan sampaikan keluhan ibu ke PLN, dan kita usahakan dalam waktu dekat kampung ini akan teraliri listrik," janjinya.

Setelah mendengar dan menjawab persoalan warga, bupati didampingi putrinya Erni Sitorus SH MKn memberikajl uang jajan dan yakult kepada warga untuk berbuka puasa.

Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018