Panyabungan (Antaranews Sumut) - Menteri agama Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin resmikan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) Mandailing Natal, Kamis. 

Dalam peresmiannya turut juga disaksikan oleh Bupati Madina, Drs.H.Dahlan Hasan Nasution, Wakil, HM Jakfar Sukhairi Nasution, Ketua DPRD, Hj Lely Artati, S. Ag, Wakapolres, Kompol Tongku Bosar Pane, Kakan Kemenag, Drs. Mukhsin Batubara, Ketua TP PKK. Ny Ika Desika Dahlan Hasan, Ketua DPD Golkar Madina, H. Aswin Parinduri dan Purnawirawan Jenderal Pol. Saud Usman Nasution. 

Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin dalam sambutannya menyampaikan, penegerian Yayasan STAIM Mandailing Natal menjadi STAIN ini merupakan termasuk proses yang paling cepat karena didukung oleh semua aspek. 

Ia mengakui pendidikan negeri ini diawali dengan pondok Pesantren yang terus berkembang secara terus menerus hingga saat ini, sehingga Kementerian Agama Republik Indonesia sangat memfokuskan program pendirian Universiatas Islam seperti yang diresmikannya saat ini. 

"Saya berharap dengan dinegerikannya STAIM menjadi STAIN ini nantinya mampu mencetak ilmuan-ilmuan muslim Mandailing Natal yang akan mampu bersaing di bidangnya," ujarnya. 

Dalam kesempatan itu, Menteri Agama juga mengucapkan terima kasihnya kepada masyarakat yang telah ikut serta berpartisipasi dalam membangun pendidikan di negara ini, baik itu dengan yang menghibahkan tanahnya untuk pembangunan kampus maupun yang telah menyumbangkan pikiran dalam rangka pencapaian targetnya. 

Sementara itu, Ketua yayasan STAIM, Irjen. POL. Purn. Saud Usman mengatakan, selama sembilan bulan perjuangan menjadikan Yayasan STAIM menjadi STAIN didukung oleh semua elemen masyarakat dan Pemerintah.

"Tercapainya penegerian STAIM ini akan meningkatkan niat para tim penggagas untuk terus berjuang meningkatkan status STAIN menjadi UIN," katanya. 

Ia menjelaskan, untuk kampus STAIN ini nantinya akan didirikan di empat lokasi yakni di kota Panyabungan, Tor Siojo Kota Nopan, Natal Pantai barat dan di Siabu. 

"Kesemua lokasi tersebut diambil karena mewakili wilayah Mandailing Godang, Mandailing Julu dan Pantai Barat," katanya. 

Pewarta: Holik

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018