Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Tapanuli Selatan berjalan lancar.

Disela peninjaunnya di SMK Negeri 1 Sipirok pihak Unit Pengelola Teknis (UPT) Sidimpuan Fahri Siregar kepada Antara, Senin, mengatakan mata pelajaran hari pertama UN 2 April yaitu Bahasa Indonesia. UPT Sidimpuan membawahi wilayah Mandailing Natal-Padangsiidmpuan-Tapanuli Selatan.

"Alhamdulillah semuanya berjalan lancar sesuai dengan harapan. Baik sinyal internet dan lampu PLN lancar tidak ada yang macet hingga,"ujarnya.

Dijelaskannya sebanyak 1224 jumlah siswa asal 13 SMK (11 negeri/ 2 swasta) di Tapanuli Selatan yang melaksanakan UN tahun ini (2018).

"Dalam ujian ini seratus persen siswa SMK mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer. Sehingga di tingkat hasilnya juga semakin bisa dipertanggungjawabkan,"sebutnya.

Untuk hari kedua tanggal 3 April yang di ujikan mata pelajaran Matematika, selanjutnya Bahasa Inggris pada 4 April dan hari terakhir tanggal 5 April tiori kejuruan.

Sementara Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Sipirok Adanan Harahap, mengatakan siswanya yang mengikuti UN berjumlah 216 orang tidak hadir karena sakit satu 1 orang.

"Bagi yang sakit akan bisa mengikuti ujian susulan pada 17 April mendatang,"jelasnya.

Sejauh ini kata Adanan tidak ada kendala yang berarti yang mereka hadapi dalam pelaksanaan UN hari pertama semua berjalan lancar dan aman.

"Untuk mengantisipasi kemungkinan kendala jauh sebelumnya kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian, PLN dan Telkomsel,"ujar Adanan.

Kendati demikian imbuhnya SMK Negeri 1 Sipirok tetap standby menyediakan tiga genset untuk mengantisipasi apabila PLN padam.  

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018