Gunungsitoli, 6/12 (Antarasumut)—Hingga awal Desember 2016, pemadaman listrik masih terus terjadi di Kepulauan Nias. PT.PLN Area Nias berdalih pemadaman terjadi akibat pohon tumbang, dan pengetesan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Idanoi.

Onlyhu Ndraha warga Kecamatan Bawalato yang dihubungi melalui pesan singkat, Selasa, mengaku jika di daerahnya di Kecamatan Bawalato, Kabupaten Nias sering terjadi pemadaman. 

Pada tanggal 13 - 21 November 2016 yang lalu, pemadaman listrik di Kecamatan Bawalato, Kabupaten Nias terjadi lima jam dalam sehari. 

“Pemadaman pada bulan Novemeber di Bawalato terjadi mulai pukul 18.00 wib sampai pukul 23.00 wib. Setelah kami komplain tidak terjadi pemadaman, tetapi, minggu lalu kembali terjadi pemadaman setiap sore hari selama satu satu sampai dua jam. 
Kami berharap janji Presiden krisis listrik di Pulau Nias teratasi pada November 2016 dapat ditepati,” harap Onlyhu melalui pesan singkat. 

Selain di Kabupaten Nias, di Kota Gunungsitoli dan beberapa Kabupaten lain di Kepulauan Nias juga kerap terjadi pemadaman. Di Kota Gunungsitoli terjadi setiap sore dan malam hari, bahkan hari ini terjadi pemadaman pada siang hari selama beberapa jam.

Manager PT.PLN Area Nias Kriantus yang dihubungi melalui telepon seluler, Selasa, mengaku jika pemadaman yang terjadi hari ini akibat dilakukannya pengetesan pengoperasian PLTG Idanoi. 

Pemadaman yang terjadi sebelumnya menurut Krisantus adalah akibat pohon tumbang          di beberapa lokasi. 

“Kemarin terjadi pemadaman karena pohon tumbang di depan eks Terminal Gunungsitoli,  di Jalan Diponegoro, Kelurahan Ilir, Kota Gunungsitoli. 

Kita terus berusaha mengatasi masalh listrik di Nias, bahkan untuk mendukung kelistrikan menyambut Natal dan Tahun Baru, hari ini dilakukan pengetesan pengoperasian PLTG, karena sebelum PLTG beroperasi secara continue, harus dilakukan pengetesan,” terang Manager PT.PLN Area Nias.



Pewarta: Irwanto Hulu

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016