Nias, 12/2 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Nias, Sumatera Utara, bertekad untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di daerah itu, sehingga lulusan yang dihasilkan nantinya dapat menjadi sumber daya yang siap pakai dan berdaya bersaing.
"Harapan dan tekad itu sudah saya sampaikan pada diskusi publik yang juga dihadiri pimpinan SKPD, camat, dan pemangku kepentingan lainnya" kata Wakil Bupati Nias Arosokhi Waruwu, di Nias, Jumat.
Untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan tersebut, peningkatan kualitas tenaga kependidikan dinilai juga perlu diperhatikan, diantaranya melalui peningkatan jenjang pendidikan guru dan peningkatan kompetensi guru melalui berbagai pelatihan.
Selain itu, peningkatan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan, serta rekrutmen guru bantu daerah juga menjadi hal yang cukup penting dilakukan dalam upaya menanggulangi kekurangan guru.
"Untuk itu, khusus untuk pembangunan unit sekolah baru perlu dilakukan pengkajian secara matang di tengah keterbatasan guru pada hampir seluruh jenjang pendidikan," katanya.
Sebelumnya Kepala Bappeda dan Penanaman Modal Kabupaten Nias Agustinus Zega mengatakan, dalam upaya menjaga kesinambungan pembangunan dan mengisi kekosongan Rencana Pembangunan Daerah Tahun 2017, pihaknya menggelar forum diskusi publik.
Forum tersebut bertujuan untuk menjaring aspirasi pemangku kepentingan pada tahap awal dengan tujuan untuk menghimpun aspirasi atau harapan para pemangku kepentingan terhadap prioritas dan sasaran pembangunan pada tahun 2017.
"Dalam forum itu Wakil Bupati meminta semua bersama-sama mengembangkan pemikiran untuk memberikan masukan yang cerdas dan konstruktif tentang program-program dan kegiatan pembangunan prioritas yang akan dilaksanakan dalam satu tahun ke depan," katanya. ***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
"Harapan dan tekad itu sudah saya sampaikan pada diskusi publik yang juga dihadiri pimpinan SKPD, camat, dan pemangku kepentingan lainnya" kata Wakil Bupati Nias Arosokhi Waruwu, di Nias, Jumat.
Untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan tersebut, peningkatan kualitas tenaga kependidikan dinilai juga perlu diperhatikan, diantaranya melalui peningkatan jenjang pendidikan guru dan peningkatan kompetensi guru melalui berbagai pelatihan.
Selain itu, peningkatan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan, serta rekrutmen guru bantu daerah juga menjadi hal yang cukup penting dilakukan dalam upaya menanggulangi kekurangan guru.
"Untuk itu, khusus untuk pembangunan unit sekolah baru perlu dilakukan pengkajian secara matang di tengah keterbatasan guru pada hampir seluruh jenjang pendidikan," katanya.
Sebelumnya Kepala Bappeda dan Penanaman Modal Kabupaten Nias Agustinus Zega mengatakan, dalam upaya menjaga kesinambungan pembangunan dan mengisi kekosongan Rencana Pembangunan Daerah Tahun 2017, pihaknya menggelar forum diskusi publik.
Forum tersebut bertujuan untuk menjaring aspirasi pemangku kepentingan pada tahap awal dengan tujuan untuk menghimpun aspirasi atau harapan para pemangku kepentingan terhadap prioritas dan sasaran pembangunan pada tahun 2017.
"Dalam forum itu Wakil Bupati meminta semua bersama-sama mengembangkan pemikiran untuk memberikan masukan yang cerdas dan konstruktif tentang program-program dan kegiatan pembangunan prioritas yang akan dilaksanakan dalam satu tahun ke depan," katanya. ***4***
Editor : Ribut Priadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016