Padangsidimpuan 13/11 (Antarasumut)- Pria yang berinisial MK (31), warga Desa Batang Onang Baru, Kecamatan Batang Onang, Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta), mengidap HIV/AIDS, kini dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Padangsidimpuan.

Karena keterbatasan biaya, MK dan keluarganya menolak untuk dirawat inap di RSUD Padangsidimpuan. Tetapi setelah dibujuk pihak keluarga lain dan tetangga, pada Jumat pagi MK kemudian dibawa ke RSUD Padangsidimpuan menggunakan angkutan umum untuk menjalani tes darah dan pemeriksaan kesehatan.

AS (64) ayah MK mengatakan Di RSUD Padangsidimpuan, menjelaskan selama ini putranya tersebut bekerja di Jakarta dan tidak pernah pulang selama beberapa tahun terakhir. “Seminggu terakhir dia (MK-red) berada di kampung karena kondisi kesehatannya menurun, Tapi karena terkendala biaya, MK hanya berobat ke Puskesmas Pasar Matanggor,” tuturnya.

Namun, kata dia, oleh pihak Puskesmas Pasar Matanggor menyarankan agar MK dibawa ke RSUD Padangsidimpuan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan dan tes darah. “Awalnya kami juga keberatan karena tidak ada biaya, tapi setelah biaya transportasi ditanggulangi oleh Kepala Puskesmas, maka kami pun membawanya naik angkot karena Puskesmas sendiri tidak mempunyai mobil ambulance,” katanya.

Sedangkan, Kepala Puskesmas Pasar Matanggor, dr Ely Rika Siregar menjelaskan, dari keluhan dan hasil perawatan yang dilakukan, 80 persen pasien diduga suspect HIV/AIDS. “Karena itu lah kita menyarankan agar MK dirawat di RSUD Padangsidimpuan dan saat ini kita sedang menunggu hasil pemeriksaan yang rencananya akan keluar sore ini,” jelasnya.

Hasil pemeriksaan di RSUD Padangsidimpuan, MK positif mengidap HIV/AIDS. “Hasil pemeriksaan lab nya reaktif HIV/AIDS, ada infeksi paru-paru (dari hasil ronsen) dan anemia, sel darah putih dan trombosit rendah. Hasilnya juga sudah kita laporkan ke Dinas Kesehatan Paluta,” jelasnya

Pewarta: Khairul Arief

Editor : khairularief


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015