Medan, 15/2 (Antara) - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menargetkan kondisi jalan mantap hingga 95-100 persen di daerah itu  akan tercapai pada 2018.

         "Tahun lalu jalan mantap di Sumut masih 74,34 persen atau 2.266,12 kilometer dari panjang jalan 3.048,50 kilometer. Tahun 2015 ditargetkan di atasnya dan mencapai hingga 95-100 persen pada 2018," kata Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Sumut Effendy Pohan di Medan, Minggu.

         Effendi menjelaskan dari panjang jalan yang berstatus mantap  2.266,12 kilometer, di 2014 itu, sepanjang 1.173,64 kilometer di antaranya dalam kondisi sangat baik dan sisanya 1.092,48 kilometer kondisi sedang.

         Peningkatan jalan mantap itu, katanya, terdiri dari ruas jalan yang berada di pantai barat, pantai timur dan dataran tinggi.

         Pantai barat meliputi Tapanuli bagian selatan, Nias, Sibolga, Tapanuli Tengah, dan Tapanuli Utara.

         Sedangkan pantai timur meliputi Binjai, Langkat, Medan, Deliserdang, Serdang Bedagei, Tebing Tinggi, Tanjung Balai, Asahan, Batubara, Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara dan Labuhanbatu Selatan.

         Adapun wilayah dataran tinggi yakni Pematang Siantar, Simalungun, Pakpak Bharat, Dairi, Karo, Humbang Hasundutan,, Samosir dan Toba Samosir.

         Sedangkan jalan yang masih rusak di Sumut, ujar Pohan, sepanjang 25,66 persen atau 782,38 kilometer terdiri dari 259,58 kilometer rusak ringan dan 522,8 kilometer rusak berat.

         "Diakui belum 100 persen mantap, tetapi panjang jalan mantap di Sumut terus meningkat setiap tahun,"katanya.

         Jalan mantap 2014 yang sebesar 74,34 persen itu  sudah naik dibanding tahun 2013 yang masih  69,6 persen.

         Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho sebelumnya menegaskan, sesuai visi dan misi kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur Sumut T Erry Nuradi yakni Sumut Berdaya Saing, maka Pemprov Sumut fokus pada peningkatan infrastruktur dan pengembangan wilayah.

         Peningkatan infrastruktur dan pengembangan wilayah, katanya diperlukan untuk mendukung daya saing perekonomian.

         Infrastruktur yang baik  diyakini memberikan efek besar  bagi perekonomian Sumut khususnya pada era masyarakat ekonomi  ASEAN.***3***
(T.E016/B/K. Dewanto/K. Dewanto) 15-02-2015 13:10:58

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015