Oleh H Imran Napitupulu
    Doloksanggul, Sumut, 7/10 (Antara) - Kelompok kerja lokal atau "Local Working Group (LWG) Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, berupaya memaksimalkan pengembangan potensi pariwisata dengan membentuk sejumlah komunitas pengelola tempat wisata.

         "Komunitas pengelola tempat wisata lokal ini diharapkan menjadi kelompok kerja yang berperan aktif dalam pengembangan sejumlah sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah ini," kata Koordinator LWG Humbang Hasundutan, Tommy Silaban di Dolok Sanggul, Selasa.

         LWG Humbang Hasundutan, kata dia, difasilitasi oeh Dinas Pariwisata Kabupaten Humbang Hasundutan sebagai kelompok kerja yang diharapkan berperan aktif dalam pengembangan sektor pariwisata sebagai salah satu pilar pembangunan ekonomi.

         Menurut dia, peran LWG sebagai sebuah kelompok kerja yang mengelola tempat wisata di Kabupaten Humbang Hasundutan diharapkan mampu mengajak masyarakat berpartisipasi untuk pembenahan berbagai destinasi wisata di kawasan tersebut.

         Masyarakat sekitar tempat wisata, lanjut dia, sepatutnya diajak untuk ikut serta membenahi lingkungan sekitarnya, dan hal tersebut menjadi tujuan LWG dari Destination Management Organisation (DMO) di Kabupaten berjarak sekitar 300 kilometer dari Medan, ibukota propinsi Sumatera Utara itu.

         "Ke depan kami berharap industri pariwisata di daerah ini dapat lebih maju dibanding berbagai sektor lainnya," kata Tommy.

         Dengan demikian, lanjutnya, kontribusi sektor pariwisata untuk perekonomian masyarakat dapat lebih baik, meliputi ekonomi kreatif dan usaha pariwisata lainnya.

         Tommy menjelaskan LWG Humbang Hasundutan telah membentuk divisi yang membidangi kebutuhan pariwisata, seperti divisi budaya, sejarah dan kajian, divisi kreatif, hubungan masyarakat dan divisi lingkungan.

         Divisi-divisi tersebut akan mengambil peran dalam pengembangan pariwisata sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.

         "Kami optimistis jika LWG didukung oleh semua pihak kususnya pemerintah maka kelompok ini akan mampu mengembangkan pariwisata secara berkesinambungan," ujarnya.

         Ketua Divisi Kreatif LWG Humbang Hasundutan, Poltak Purba menambahkan konsep yang mereka padukan adalah konsep kebersamaan untuk kesejahteraan bersama.

         Dalam komunitas mereka, kata dia, terdapat kesepahaman antara masyarakat perkotaan dan masyarakat objek wisata dalam membangun dan mengembangkan pariwisata di Humbang Hasundutan.

         Menurut Poltak, pihaknya telah merumuskan ikon pariwisata sejarah karena Pahlawan Nasional Sisingamangaraja berasal dari daerah Baktiraja, yang memiliki panorama indah serta menjadi saksi sejarah pemerintahan Batak.

         "Kami berharap industri pariwisata dapat berkembang lebih baik, karena kawasan ini memiliki berbagai objek wisata yang mampu menarik minat pengunjung," katanya. ***2***
(KR-HIN)    

Pewarta: H Imran Napitupulu

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014