Medan, 23/7 (Antara) - Sebanyak 26 narapidana menyerahkan diri ke Lembaga Pemasyarakatan Tanjung Gusta Kelas I Medan, yang sebelumnya hanya tercatat sekitar 23 tahanan melapor.

Kepala Bidang Pembinaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan, Bagus Kurniawan ketika dikonfirmasi, Selasa, membenarkan narapidana (Napi) tersebut telah menyerahkan diri ke Lapas.

Napi yang datang secara baik-baik itu, menurut dia, atas kesadaran sendiri setelah mereka kabur dan membakar Lapas Kelas I Medan, Kamis (11/7) malam.

"Diperkirakan napi yang akan menyerahkan diri ke Lapas Medan akan bertambah, karena mereka itu terus dicari petugas kepolisian," kata Bagus.

Dia menyebutkan, jumlah napi yang diamankan pihak berwajib dan menyerahkan diri ke Lapas Medan, seluruhnya tercatat sebanyak 107 orang dari 212 yang melarikan diri.

"Jadi, napi yang belum tertangkap 105 orang lagi, dan empat didalamnya adalah napi teroris," kata Bagus.

Data yang diperoleh di Posko Lapas Kelas I Medan, ke-26 napi yang menyerahkan diri itu yakni 10 orang di Lapas Anak Kelas II A Medan (Syamsuddin, Syahrial Sembiring, Yusuf Roni Sinaga, Sumadi Sembiring, Jusdi, Helfan dan Togar Aritonang, Taufik Abdullah Nasution, Adam Chalik Hasibuan dan Joni Samosir).

Di Rutan Kelas I Medan, sebanyak 12 napi, beberapa diantaranya, Saroh alias Wak Geng, Jaka Satria, Malfinas Sembiring, Darwin Mangasi Sirait, Ipung Azis Bin Wagiman, Dicky Chandra, Joni Sudarmanto, Rinaladi Ashor alias Hadi, Muhammad Rizal alias Rizal dan Ali Sitepu.

Kemudian di Lapas Kelas I Medan, sebanyak empat orang napi, yaitu Dame, Amir, Budi, dan Safei.

Dari 9 (sembilan) napi teroris Lapas Kelas I Medan yang melarikan diri, hanya 5 (lima) orang yang berhasil diamankan oleh pihak berwajib, yakni GM, BK, JM, AA dan AN.

Sedangkan, empat orang lagi napi yang belum ditemukan, yaitu FS, AS, ABG dan NB alias Arab.

Peristiwa pembakaran dan kaburnya ratusan napi dari Lapas Tanjung Gusta Medan, Kamis (11/7) malam mengakibatkan lima tewas terbakar, yakni dua orang pegawai Lapas, Hendra Rico Naibaho (28) dan Bona Hotman Situngkir (38).

Tiga tewas lainnya adalah napi, Ng Hui Tan Awi (48), Jhon Gabriel Tarigan (26) Johanes Leo Situmorang (34).

Jumlah napi yang menghuni Lapas Kelas I Medan sebanyak 2.016 orang, sedang daya tampung hanya 1.050 dan telah terjadi "over" kapasitas.***2***
(T.M034/B/Y. Alfrin/Y. Alfrin)

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013