Medan, 17/5 (Antarasumut) - Manajemen perusahaan kelapa sawit Asian Agri Group siap membantu para petani atau pekebun untuk meningkatkan kualitas produksi kelapa sawit dengan menyediakan benih bibit-bibit unggul hasil persilangan yang telah diuji di laboratorium maupun di lapangan selama bertahun-tahun.
Deputy Head, Oil Palm R&D PT Nusa Pusaka Kencana Bahilang Estate Asian Agri Group Ir.Yohannes Samosir, Phd,PdipAgrSt dalam diskusi dengan jajaran Pengurus PWI Sumut dan sejumlah Pimpinan Media di Kota Sabang, Rabu malam mengisyaratkan hal itu, karena dinilai masih banyak ditemukan bibit palsu yang ditanam petani sawit.
Masih banyak ditemukan bibit sawit palsu yang ditanam petani kelapa sawit, menurutnya akan sangat merugikan dan menurunkan kualitas praduksi sawit Indonesia, baik mulai dari hasil tanda buah segar hingga musim panen yang terlalu cepat dibanding menggunakan bibit unggul berkualitas.
Sementara Koordinator Kemitraan Asian Agri Rafmen, menjelaskan program manajemen perusahaan yang memiliki lebih 100 hektare luas perkebunan kelapa sawit tersebut yang tersebat di Provinsi Sumatera Utara, Riau dan Jambi hingga tahun 2020.
Program tersebut di antaranya perencanaan membantu para petani binaan dan plasma untuk melakukan replanting atau peremajaan pohon kelapa sawit dengan membantu dana dan penyediaan benih berkualitas yang diharapkan nantinya menghasilkan buah dan minyak sawit berkualitas tinggi.
Asian Agri Group memiliki Oil Palm Research Station (OPRS) di Kebun Topaz Provinsi Riau, yang setiap tahun memproduksi puluhan juta benih berkualitas tinggi untuk kebutuhan kebun sendiri dan memenuhi permintaan berbagai perkebunan kelapa sawit besar yang tersebar di wilayah Indonesia.
Awal mula OPRS Topaz telah dirintis sejak tahun 1992 dengan seleksi dan persilangan pohon induk di Costa Rica, selanjutnya pohon induk yang dihasilkan ditanam di Kebun Topaz pada tahun 1996.
Ketua PWI Cabang Provinsi Sumut H. Hermansjah dan Sekretaris Edwart Taher dan H.Warjamil serta beberapa pengurus dan pimpinan media memimpin wisata bersama pimpinan Asian Agri dari Jakarta,
Fredy Wijaya, humas Maria, Elly dan Lidya Veronica ke Pulau Sabang dalam upaya meningkatkan kemitraan.
Rombongan PWI Sumut dan Asian Agri selain mengunjungi sejumlah objek wisata, juga diterima Walikota Sabang diwakilik Sekda Kota Sabang Syofian Adam dan Ketua PWI Sabang Hendra beserta pengurus.