Guiyang, China (ANTARA/Xinhua-AsiaNet)- Pada tanggal 11 April 2024, Konferensi Pembangunan Industri Pariwisata Guizhou ke-18, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Rakyat Provinsi Guizhou dengan tema "Mendorong Integrasi Mendalam Budaya dan Pariwisata dan Membangun Destinasi Wisata Kelas Dunia", dimulai di kota Xingyi, Provinsi Guizhou bagian barat daya, Tiongkok, dengan dasar "kesederhanaan, kehalusan, kehati-hatian, dan keamanan".
Dalam rangka mempercepat pengembangan industri pariwisata Guizhou dan mengembangkannya menjadi industri penopang, Konferensi Pembangunan Industri Pariwisata Guizhou telah diselenggarakan setiap tahun sejak tahun 2006. Ini telah diterapkan dan diselenggarakan secara bergantian oleh semua kota dan prefektur di Guizhou, yang telah berhasil diselenggarakan selama 17 sesi.
Prefektur Otonom Bouyei dan Miao Qianxinan terletak di barat daya Provinsi Guizhou, Tiongkok. Ini menikmati infrastruktur transportasi yang sangat baik dan terkenal dengan pemandangan alam yang terpelihara dengan baik dan unik serta kekayaan budaya etnisnya. Sumber daya pariwisata di wilayah ini terutama terdiri dari lanskap pegunungan, budaya etnis, dan peninggalan sejarah. Dengan bentuk lahan karst yang khas, tempat-tempat wisata terkenal termasuk Canyon Sungai Maling dan Hutan Wanfeng di Xingyi, Danau Wanfeng, dan Kelompok Batu Longhua Guizhou. Selain itu, ada seni rakyat bernyanyi dan bercerita dari suku Bouyei yang disebut "Nyanyian Duduk Delapan Nada".
Dalam beberapa tahun terakhir, Prefektur Qianxinan telah mempromosikan Pariwisata Kesehatan dengan menggabungkan sumber daya pariwisata pegunungan asli. Banyak proyek pariwisata kesehatan dan rute pariwisata berkualitas tinggi telah diluncurkan untuk menarik wisatawan yang mencari gaya hidup sehat.
Sumber: Pemerintah Rakyat Provinsi Guizhou
