Medan, 1/3 (Antara) - Kunjungan wisatawan China dan Korea Selatan ke Sumut pada Januari 2013 naik tajam hingga 63-65 persen dari periode sama tahun lalu di tengah menurunnya secara total kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) ke daerah itu.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Suharno, di Medan, Jumat, mengatakan pada Januari 2013, kunjungan wisatawan China sudah mencapai 560 orang atau naik 63,27 persen dari Januari 2012 yang masih 343 orang.
Sementara kedatangan turis asal Korea Selatan juga naik cukup tajam sebesar 65,22 persen dari 138 orang di Januari 2012 menjadi 228 orang di tahun ini.
Selain dari China dan Korea Selatan, kenaikan kunjungan juga terjadi dari wisatawan Jerman, meski jumlahnya tidak terlalu besar atau 23,94 persen, dimana pada tahun ini sejumlah 264 orang dari tahun lalu 213 orang.
"Peningkatan kunjungan di Januari 2013 hanya terjadi dari tiga negara itu, selebihnya kedatangan turis dari berbagai negara mengalami penurunan,"katanya.
Kedatangan dari Malaysia misalnya turun sebesar 10,72 persen atau tinggal 9.849 orang dari 11.031 orang tahun lalu.
Meski kunjungan tamu Malaysia turun, tetapi negara itu tetap saja menjadi pemberi kontribusi terbesar dalam kunjungan wisatawan ke Sumut yang tahun ini menurun 4,75 persen dari tahun lalu atau tinggal 17.277 orang..
Kontribusi wisatawan Malaysia itu mencapai 57,01 persen dari total kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) Sumut.
ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Sumut, Solahuddin Nasution, menyebutkan, turis China dan Korea Selatan memang semakin menaruh minat mengunjungi Sumut yang ditandai dengan tren meningkatnya kunjungan meski tetap saja masih jauh di bawah kedatangan turis Malaysia yang hingga dewasa ini masih mendominasi.
Peningkatan kedatangan turis China ke Sumut, kata Solahuddin yang juga pengurus Kadin Sumut bidang Industri Jasa Pengaturan Perjalanan, diperkirakan berkaitan juga dengan minat tinggi warga negara itu untuk berinvestasi di Sumut.
Kedatangan turis China untuk berwisata dan berinvestasi itu, menurut Solahuddin tidak terlepas dari terbentuknya ASEAN¿China Free Trade Area (ACFTA) dan rencana Komunitas ASEAN 2015. ***3*** Biqwanto (T.E016/B/B. Situmorang/B. Situmorang) 01-03-2013 18:23:20
Kunjungan Wisatawan China ke Sumut Meningkat Tajam
Sabtu, 2 Maret 2013 8:21 WIB 1462