Medan (ANTARA) - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara (Sumut) memastikan kesiapsiagaan penuh dalam menjalankan tugas di wilayah itu aman selama masa libur panjang Idul Adha 1446 Hijriah yang berlangsung pada 5-9 Juni 2025.
"Kami memastikan kesiapsiagaan penuh dalam menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh wilayah kerjanya," ujar General Manager PLN UID Sumatera Utara Ahmad Syauki di Medan, Jumat.
Ahmad mengatakan kesiapan sistem distribusi menjadi fokus utama, mengingat peran vital sebagai ujung tombak pelayanan listrik kepada masyarakat.
Karena, menurut dia, pengalaman pelanggan terhadap layanan PLN sangat ditentukan oleh performa distribusi, terlebih di momen penting seperti Idul Adha yang menjadi titik sentuh atau krusial dalam membentuk persepsi publik terhadap kualitas layanan.
"Karena pembangkitan dan penyaluran sudah siap, tapi distribusi yang bermasalah, maka pelayanan akan tetap dinilai buruk oleh pelanggan," ucapnya.
PLN UID Sumatera utara mengerahkan sebanyak 286 personel PLN siaga, 2.835 personel tenaga ahli daya (TAD) dan mitra kerja.
Ditambah 357 unit peralatan pendukung seperti genset, UGB dan UPS, 362 unit kendaraan operasional, serta ketersediaan material cadangan yang mencukupi untuk penanganan gangguan.
Untuk itu, Ahmad mengingatkan seluruh petugas untuk menjunjung tinggi dalam petugas dengan cara yaitu memastikan tegangan aman dan grounding berlapis, bekerja harus memiliki surat kerja dan pengguna alat pelindung diri.
“Kami bukan hanya tentang pelayanan, tapi juga tentang dedikasi terhadap keselamatan. Kami harus menjadi garda terdepan yang menjaga nyawa, menjaga mutu layanan, dan menjaga kepercayaan pelanggan," kata Syauki.
Pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan standar operasional, mengedepankan profesionalisme dan menjunjung tinggi budaya AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.