Tapanuli Selatan (ANTARA) - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Ny Murni Gus Irawan, menyambut kedatangan Tim Supervisi PKK Provinsi Sumatera Utara dalam rangka kegiatan Supervisi Desa Percontohan Tahun 2025.
Dalam keterangan yang diterima, Rabu, di katakan, kegiatan itu berlangsung di Gedung Serbaguna, Komplek Perkantoran Pemkab Tapsel, Sipirok, Selasa (6/5).
Tim Supervisi yang dipimpin oleh Ruhyat, mewakili Ketua TP PKK Provinsi Sumut Ny.Kahiyang Ayu Bobby Nasution, hadir untuk menilai pelaksanaan 10 Program Pokok PKK sekaligus memberikan pembinaan sebagai bagian dari rangkaian lomba Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tingkat provinsi.
Dalam sambutannya, Ruhyat menekankan pentingnya supervisi sebagai bagian dari mekanisme organisasi. Menurutnya, hal ini menjadi kunci menjaga kesinambungan gerakan PKK di masyarakat.
Ia juga menegaskan bahwa ada tiga aspek utama yang menjadi fokus supervisi tahun antara lain adalah kelembagaan, administrasi, dan pelaksanaan program kerja di seluruh tingkatan PKK.
Wakil Bupati Tapanuli Selatan, Jafar Syahbuddin Ritonga, yang hadir menyoroti pentingnya keluarga sebagai fondasi pembangunan sosial.
"Perempuan memiliki peran strategis dalam membentuk karakter generasi muda. Penguatan PKK adalah investasi jangka panjang untuk kemajuan daerah," kata Jafar.
Ketua TP PKK Tapsel, Ny. Murni Gus Irawan, dalam paparannya menyampaikan berbagai inisiatif yang telah dilakukan, seperti pengajian rutin, pembinaan UMKM, serta layanan Posyandu. Namun ia juga menyoroti rendahnya partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan layanan Posyandu setelah anak selesai imunisasi dasar.
"Kami berharap kegiatan ini menghasilkan masukan konkret untuk memperkuat gerakan PKK di Tapanuli Selatan," tuturnya.
Lomba HKG PKK tahun ini meliputi lima kategori utama, yakni Tertib Administrasi, Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR), Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), program Aku Hatinya PKK, serta pemeriksaan IVA Test.
