Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution melantik Saipullah Nasution dan Atika Azmi Utammi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Mandailing Natal, Sumatera Utara.
"Pesan utama saya, pesan Presiden RI adalah potensi daerah kita bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat. Kesejahteraan masyarakat menjadi landasan kita dalam bekerja," kata Bobby di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubernur Sumut, Medan, Jumat.
Gubernur menyebut, pasangan Saipullah Nasution dan Atika Azmi Utammi bahwa Mandailing Natal merupakan kabupaten kaya.
Mandailing Natal memiliki sumber daya alam mineral, kemudian pariwisata yang baik, lalu pertanian yang subur, dan juga perkebunan harusnya bisa memajukan daerah ini.
Saipullah Nasution dan Atika Azmi Utammi tidak mengikuti pelantikan kepala daerah serentak oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta, 20 Februari 2025, karena menghadapi gugatan hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi.
"Hanya Madina (Mandailing Natal) punya semuanya, pariwisata, pertanian, perkebunan, dan mineral. Bahkan SDM (sumber daya manusia) unggul saat awal-awal kemerdekaan kita. Lima tahun ke depan waktu singkat dan menantang," tegas Bobby.
Ketua TP PKK Sumut Kahiyang Ayu juga melantik Ketua TP PKK, Dekranasda dan TP Posyandu Madina periode 2025-2030 Yufri Astuti.
Kahiyang berpesan agar TP PKK Madina, TP Posyandu dan Dekranasda seluruh kabupaten/kota se-Sumatera Utara menyelaraskan program-programnya.
"Tentu kita wajib menjaga keselarasan kinerja antara provinsi dengan kabupaten/kota termasuk Madina, bekerja bersama, berkolaborasi bangun Sumatera Utara," ucap Kahiyang.
Sementara itu Bupati Madina Saipullah Nasution mengaku siap berkolaborasi dan bekerja mengabdikan dirinya kepada masyarakat Kabupaten Mandailing Natal.
"Kami siap bekerja untuk mensejahterakan masyarakat, menyelaraskan program-program ke provinsi dan pusat. Mohon doa dan dukungannya," kata Saipullah.