Jakarta (ANTARA) - Seorang pria berinisial MJW jadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang yang tak dikenal saat mencoba melerai tawuran dua kelompok di Bekasi Utara, Jawa Barat, pada Rabu (1/1).
"Korban berinisial MJW melaporkan Ke Polda Metro Jaya Rabu (1/1) usai dikeroyok di Kaliabang Bungur, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Kamis.
Ade Ary menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat korban melihat sekelompok orang ingin tawuran di tempat kejadian perkara (TKP), lalu korban memisahkan dua kelompok itu.
"Namun para terlapor tidak terima, kemudian melakukan pengeroyokan terhadap korban," katanya.
Akibat pengeroyokan tersebut, korban mengalami sejumlah luka di bagian pinggang, tangan dan mukanya.
"Korban mengalami luka tusuk di bagian pinggang sebelah kiri, memar di bagian sikut sebelah kiri, kepala bagian belakang bengkak, wajah sebelah kanan bengkak," katanya.
Ade Ary menambahkan bahwa kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota untuk pengusutan lebih lanjut.
Sebelumnya, beredar sebuah video viral di media sosial Instagram yang diunggah oleh akun @bekasi24jamcom. Di dalam video tersebut terlihat korban dikeroyok oleh sekelompok orang.
"Awal ceritanya saya misahin, supaya enggak ada keributan. Tiba-tiba salah satu pelaku pegang stik baseball langsung pukul kepala saya, " kata korban tulis akun tersebut.
Akun tersebut juga menulis jumlah pelaku diperkirakan sekitar lima hingga tujuh orang. Selain stik baseball pelaku juga menggunakan pisau lipat untuk menyerang korban.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Seorang pria dikeroyok saat hendak mencegah tawuran di Bekasi
