"Kita ketahui bersama pidato Presiden RI Prabowo Subianto menekankan, Indonesia harus bisa swasembada pangan," ucap Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Medan Gelora Kurnia Putera Ginting, di Medan, Selasa.
Atas pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto tersebut, lanjut dia, berarti Indonesia harus bisa menjadi lumbung pangan dunia.
Jika pemerintah sudah mencanangkan Indonesia menjadi lumbung pangan dunia, maka harus sejalan dengan pelaku di dalam, termasuk para mahasiswa pertanian.
"Menyambut hal tersebut pekan teknik pertanian nasional ini sangat diperlukan, karena menjadi peluang para mahasiswa mengembangkan dirinya," kata Gelora dalam PTPN XIV digelar Ikatan Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU).
Sebab, ungkap Gelora ke depannya para mahasiswa Fakultas Pertanian ini bisa mewujudkan pesan yang disampaikan Presiden RI Prabowo Subianto menjadi lumbung pangan dunia.
Pada era Presiden Joko Widodo program food estate (kawasan sentra produksi pangan) menjadi proyek prioritas strategis berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 108 Tahun 2022 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2023.
Program ini berlokasi di tujuh wilayah, salah satunya di Humbang Hasundutan, Sumatera Utara yang total menargetkan meningkatkan ketersediaan beras nasional mencapai 45,4 juta ton, produksi jagung 34,12 juta ton, dan produksi umbi-umbian 25,2 juta ton.
"Para mahasiswa diharapkan berperan dalam mewujudkan program tersebut," beber Gelora.
Pemkot Medan terus mendorong masyarakat bergerak di bidang pertanian, meski keterbatasan lahan sehingga diperlukan inovasi yang terus dikembangkan.
"Pekan teknik pertanian nasional ini juga menjadi sarana untuk mengetahui inovasi apa yang dapat dilakukan pada pertanian di Kota Medan," sebut Gelora.
Presiden RI Prabowo Subianto meyakini bahwa Indonesia bisa mewujudkan swasembada pangan dalam memenuhi kebutuhan pangan bagi masyarakatnya paling lambat 4—5 tahun ke depan.
"Saya yakin paling lambat 4—5 tahun, kita akan swasembada pangan, bahkan kita siap menjadi lumbung pangan dunia," kata Prabowo saat berpidato dalam Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2024–2029 di Jakarta, Minggu (20/10).