Medan (ANTARA) - Persiapan atlet Muaythai Sumatera Utara untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut dinilai sudah mencapai 85 hingga 90 persen, seiring kemajuan yang sudah dicapai selama menjalani pemusatan latihan.
"Persiapan sudah mencapai hampir 85 sampai 90 persen. Di mana kita sudah mengikuti beberapa kali kegiatan seperti atlet kategori 1 dan 2 di Kejurnas lalu mendapat 2 emas, 3 perak dan 2 perunggu dari 8 atlet," kata Sekretaris Umum Muaythai Sumut, Zulkifli Lubis di Medan, Kamis.
Untuk semakin mematangkan persiapan dan menambah jam terbang atlet, Pengprov Muaythai Indonesia (MI) Sumatera Utara, akan mengirimkan 14 atletnya mengikuti Kejuaraan Open Tournament Piala Walikota Surabaya pada 9-11 Agustus 2024.
Kejuaraan ini diharapkan dapat memaksimalkan persiapan atlet Muaythai Sumut yang saat ini sedang mengikuti Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Penuh jelang PON 2024.
"Kita mau matangkan teknik, stamina, agar lebih percaya diri lagi di PON, mental pertandingan dan kekuatannya supaya lebih percaya diri untuk meraih kemenangan di PON," katanya.
Dengan kemajuan yang dicapai para atlet sejauh ini, ia optimistis Muaythai Sumut bisa tampil maksimal dengan menyumbangkan prestasi pada PON 2024 mendatang.
Mengingat cabor Muaythai Sumut akan menurunkan 27 atlet untuk berlaga di 22 kelas yang terdiri dari 18 kelas tarung dan 4 kelas seni.
"Karena sebagai tuan rumah kita harus memenuhi kuota, tapi bukan sembarang memenuhi kuota, tapi harus mencapai target. Jadi kesepakatan kita ada target dalam dan luar. Target luar itu kita target dalam 6 medali emas dan target luar 3 emas," kata Zulkifli.
Dirinya berharap, di sisa waktu menuju PON 2024 para atletnya bisa menjaga kesehatan masing-masing dan tentu saja harus terus meningkatkan kualitasnya, timnya akan bertolak ke Aceh pada 2 September 2024.
"Harus menjaga kesehatan, jangan stres mendekati PON ini, teruskan kualitas," katanya.
