Waspada, BMKG sebut sebagian wilayah di Sumut berpotensi hujan Senin malam

Medan (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan sejumlah wilayah di Sumatera Utara masih berpotensi diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat pada Senin (15/7) malam.

Prakirawan Cuaca Balai Besar MKG wilayah I Medan Defri Mandoza di Medan Minggu mengatakan, secara umum cuaca di Sumatera Utara pada Senin (15/7) pagi rata-rata berawan.

Pada siang dan sore hari berawan dan berpotensi hujan ringan di wilayah Humbang Hasundutan, Toba, Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padang Sidempuan, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Nias Utara, Gunung Sitoli, Nias Selatan, dan sekitarnya.

Selanjutnya pada malam hari berpotensi hujan ringan hingga lebat di wilayah Asahan, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, Samosir, Toba, Sibolga, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padang Sidempuan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Nias Utara, Gunung Sitoli, Nias Barat, Nias Selatan, dan sekitarnya.

Sementara suhu udara 16 – 34.0 Derajat Celcius, kelembapan udara 60 – 98 persen, dan angin berhembus dari Timur - Barat, 10 – 30 km/jam.

Sebelumnya Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Belawan, Christen Novena mengatakan, gelombang tinggi 2 meter berpotensi terjadi di perairan Nias - Sibolga, Samudera Hindia Barat Nias, perairan utara Sabang, Perairan Barat Aceh, Selat Malaka bagian Utara, dan Samudera Hindia Barat Aceh.

"Kondisi gelombang 2 meter tersebut diprakirakan terjadi dari Sabtu hingga Senin malam. Kondisi itu harus diwaspadai oleh nelayan maupun kapal besar demi keamanan selama pelayaran," katanya.

Sementara kondisi angin di wilayah perairan Sumatera bagian utara pada umumnya bertiup dari arah Selatan hingga Barat laut dengan kecepatan berkisar antara 2 - 30 knot.