Potensi hujan lebat, BMKG peringatkan masyarakat Sumut

Medan (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan bahwa hujan masih berpotensi mengguyur sejumlah wilayah di Sumatera Utara dengan intensitas ringan hingga lebat.

Prakirawan Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) wilayah I Medan Putri Diana Tarigan, Kamis, mengatakan, potensi hujan di sejumlah wilayah di Sumatera Utara itu harus diwaspadai karena dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi.

"Waspadai potensi hujan dengan intensitas lebat di wilayah sebagian lereng timur, pegunungan dan lereng barat Sumatera Utara yang dapat dapat berpotensi terjadinya banjir, longsor serta bencana hidrometeorologi lainnya," katanya.

Secara rinci dijelaskan, cuaca di Sumatera Utara pada Kamis (14/6) siang dan sore berpotensi hujan ringan hingga lebat di wilayah Langkat, Karo, Tapanuli Utara, Labuhanbatu, Mandailing Natal, dan sekitarnya.

Malam hari juga berpotensi hujan ringan hingga lebat di wilayah Karo, Dairi, Pematang Siantar, Simalungun dan sekitarnya.

Suhu udara rata-rata 16–34,0 derajat Celcius, kelembapan udara 60–98 persen dan angin berhembus dari barat daya-barat laut dengan kecepatan 10 – 30 km/jam.

Sementara Stasiun Meteorologi Maritim Belawan memprakirakan gelombang dengan ketinggian 2 hingga 4 meter berpeluang terjadi di Samudera Hindia barat Nias.

Kondisi yang sama juga berpeluang terjadi di wilayah perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan Meulaboh - Sinabang dan Samudera Hindia barat Aceh.

"Gelombang tinggi tersebut berpotensi terjadi mulai tanggal 13 Juni pukul 19.00 WIB hingga tanggal 15 pukul 19.00 WIB," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Belawan, Christen Novena.