Medan (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengimbau kepada penyelenggara program mudik gratis untuk saling berkoordinasi agar tidak ada kuota yang terbuang.
Kepala Dishub Sumut Agustinus menilai koordinasi tersebut sangat diperlukan mengingat banyak instansi dari pemerintah maupun swasta menggelar program mudik gratis dalam menyambut hari kebesaran keagamaan.
"Jadi, tujuannya itu untuk mengoptimalkan pelayanan, jangan sampai kuota yang disediakan terbuang karena banyaknya instansi menggelar program mudik gratis tersebut," ujar Agustinus, di Medan, Rabu.
Agustinus menjelaskan pada perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah banyak instansi dari berbagai kalangan yang menggelar program mudik gratis yang seharusnya dapat saling berkoordinasi untuk meminimalkan kuota terbuang karena tujuan rute yang berlebihan.
"Kan sayang kalau kuota yang disediakan terbuang, makanya untuk mencegah hal tersebut sangat diperlukan koordinasi sehingga pelayanan mudik gratis dapat berjalan dengan maksimal," katanya.
Kendati demikian ia mengaku senang banyak instansi yang menggelar program mudik gratis pada hari kebesaran keagamaan karena sangat membantu pemerintah dalam menekan laju inflasi dari sektor transportasi.
"Program mudik gratis ini juga untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan kemacetan, serta memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam perjalanan mudik. Kita sangat senang banyak yang menggelar program mudik gratis," sebutnya.
Untuk itu ke depan pihaknya akan menyiapkan langkah-langkah strategis sehingga program mudik gratis yang diselenggarakan dapat berjalan sesuai rencana tanpa ada hambatan yang berarti.
"Kalau semua terkoordinasi, kan lebih bagus, tujuan kita untuk memberikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat. Semoga ke depan program mudik gratis semakin banyak diselenggarakan," jelasnya.
Sebelumnya Pemprov Sumut mengelar program mudik gratis untuk masyarakat yang hendak pulang kampung guna merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah.
Dalam program mudik gratis tersebut Pemprov Sumut menyediakan sebanyak 2.500 kuota yang diberangkatkan menggunakan sebanyak 65 bus dengan delapan rute di wilayah ini.
"Kita senang mudik gratis ini memberikan manfaat untuk kita semua," ujar Agustinus.