PLN UID Sumut salurkan listrik gratis pada momen HLN ke-78

Simulasi petugas srikandi volunter melakukan pemasangan kWh meter di salah satu rumah penerima listrik gratis program Srikandi Movement di Siunggam Jae, Kota Padang Sidimpuan. ((ANTARA/HO- Humas PLN UID Sumut).)

Medan (ANTARA) - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara menyalurkan bantuan listrik gratis 900 VA sebagai bagian dari Program Kerja Srikandi Movement pada momen Hari Listrik Nasional (HLN) ke-78.

Dalam program kerja pertama Srikandi Movement, PLN UID Sumut mengambil peran sebagai relawan penyalaan bantuan listrik gratis. Tercatat 40 pelanggan sebagai penerima manfaat di daerah Siunggam Jae, Gunung Tua, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, kini telah menikmati listrik.

"Kami menyampaikan dukungan penuh terhadap program Srikandi Movement ini," kata General Manajer PLN UID Sumut, Awaluddin Hafid, dalam keterangan, Selasa.

Ia menilai Srikandi PLN UID Sumut semakin menegaskan peran aktifnya dalam sosial masyarakat, mulai dari memberikan layanan penyediaan tenaga listrik sampai dengan menjaga kehandalan kelistrikan.

Hal ini sebagai wujud kepedulian para Srikandi PLN untuk berkontribusi lebih kepada pelanggan.

"Terlebih lagi dengan adanya bantuan listrik bagi masyarakat yang belum sama sekali menikmati listrik, diharapkan mampu memberikan manfaat lebih bagi masyarakat dan menunjang aktivitas sehari-hari," kata Awaluddin.

Yessi Indra, selaku Ketua Srikandi PLN UID Sumut merepresentasikan peran perempuan produktif di PLN yang mayoritas pegawainya adalah pria.

Ia mengajak Srikandi PLN UID Sumut untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi dalam berbagai program kerja Srikandi Movement.

"Kita ingin membangun Perempuan PLN yang mempunyai kapasitas dan kompetensi yang baik untuk berperan dalam kegiatan pengembangan diri dan juga kegiatan sosial bagi masyarakat. Dalam bantuan listrik gratis ini, Srikandi PLN terlibat mulai dari survei, pemasangan kWh meter, dan juga sosialisasi PLN Mobile," kata Yessi.

Peresmian penyalaan listrik yang dilaksanakan di Desa Siunggam Jae. Salah satu penerima manfaat, Nita Pardede, seorang ibu rumah tangga dengan suami yang berprofesi sebagai buruh bangunan, tersenyum bahagia kini rumahnya sudah dialiri listrik.

"Saya dulu minta listrik dari rumah mertua, tidak perlu bayar tetapi harus izin dulu kalau mau pakai. Kini rumah saya terang, terima kasih Srikandi PLN terima kasih PLN Peduli, saya doakan ibu-ibu semua sukses dalam karir," ucap Nita.