Dulu, mereka yang baru mendapatkan vaksin meningitis pada hari keberangkatan biasanya diberikan antibiotik supaya tidak terkena meningitis sampai vaksin bekerja. Tetapi akhir-akhir ini, profilaksis tidak dianjurkan lagi karena munculnya resistensi terhadap antibiotik. Belum lagi tidak ada jaminan keamanan pada mereka yang minum antibiotik dia dapat terhindar dari meningitis.
Kemudian, setiap jenis vaksin memiliki jangka waktu yang berbeda-beda dalam memberikan perlindungan sehingga penting bagi masyarakat untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui jadwal vaksinasi yang tepat.
Selain itu, beberapa negara mensyaratkan sertifikat vaksinasi tertentu sebagai persyaratan masuk. Oleh karena itu, sebaiknya orang-orang memeriksa persyaratan vaksinasi sebelum melakukan perjalanan internasional.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Orang yang akan bepergian perlu divaksin dua pekan sebelum berangkat